Saat ini pesta olahraga negara-negara Asia Tenggara ke-30 masih berlangsung di Filipina. Sebelum bernama Sea Games dahulunya pesta olahraga tersebut dinamakan Pesta Olahraga Semenanjung Asia Tenggara (Southeast Asian Peninsular Games) disingkat SEAP Games.
Ajang ini pertama kali dicetuskan Thailand dengan tujuan untuk mengeratkan kerja sama, pemahaman dan hubungan antar negara di kawasan semenanjung Asia Tenggara dan pertama diadakan di Bangkok tahun 1959, diikuti oleh lebih dari 527 atlet dan panitia dari negara peserta seperti Thailand, Burma sekarang Myanmar, Malaysia, Laos, Vietnam dan Kamboja yang berlaga dalam 12 cabang olahraga (Wikipedia,akses 2019).
Keikutsertaan Indonesia sendiri baru pada tahun 1977 dan di tahun yang sama SEAP Games resmi berganti nama menjadi Sea Games (Southeast Asian Games) dibawah pengawasan dari IOC (International Olympic Committee) dan OCA (Olympic Council of Asia). Saat ini jumlah negara peserta Sea Games sudah terdiri dari 11 negara Asia Tenggara (Wikipedia,akses 2019).
Di tahun 2019 ini Sea Games yang ke-30 diselenggarakan di kota Manila, Filipina pada tanggal 30 November hingga 11 Desember 2019 dengan 56 cabang olahraga. Total perolehan medali terbaru telah menempatkan sang tuan rumah pada urutan pertama.
Semenjak perhelatannya pada hari pertama sampai hari ini perubahan peringkat hanya terjadi pada peringkat kedua ke bawah.
Hal ini sepertinya juga akan tetap berlangsung sampai berakhirnya Sea Games pada tanggal 11 Desember 2019 nanti dimana sang tuan rumah Filipina kemungkinan besar akan menjadi juara umum.
Sedikit kejutan tentunya jika Filipina dapat menjadi juara umum mengingat secara tradisi Filipina bukanlah sebuah negara kuat di ajang Sea Games, tercatat Filipina hanya satu kali menjadi juara umum Sea Games pada tahun 2005.
Dari 6 kali penyelenggaraan Sea Games terakhir Filipina selalu kalah dari negara-negara big five seperti Thailand, Indonesia, Vietnam, Malaysia, Singapura.
Indonesia sendiri selama penyelenggaraannya sudah 10 kali menjadi juara umum masih kalah dengan Thailand pemegang rekor terbanyak peraih gelar juara umum dengan 13 kali.
Jika Filipina di ajang Sea Games 2019 ini benar-benar menjadi juara umum tentu merupakan prestasi yang luar biasa sekali bagi negara tersebut mengingat Malaysia dan Thailand adalah kampiun di dua edisi sebelumnya serta Indonesia merupakan negara Asia Tenggara dengan peringkat tertinggi pada ajang Asian Games 2018.
Pertanyaan yang kemudian muncul adalah begitu cepatnya lonjakan prestasi Filipina mengalahkan dominasi negara-negara big five.
Sudah menjadi rahasia umum bahwa tuan rumah SEA Games memiliki hak di dalam menentukan jumlah dan jenis cabang olahraga yang akan dipertandingkan.
Piagam dan Aturan SEAGF 2010 telah memperbolehkan tuan rumah memilih 20 cabang olahraga selain dua cabang olahraga wajib dari kategori 1, yaitu atletik dan aquatik tanpa membicarakan lebih detail mengenai beberapa aturan tambahan dan penjelasan lain.
Hal ini menunjukkan bagaimana Filipina sebagai tuan rumah Sea Games 2019 telah memperoleh banyak keuntungan.
Hal ini tentunya dapat menimbulkan persepsi negatif terkait penyelenggaraan Sea Games kedepannya, menurunkan kualitas dan minat bagi penikmat olahraga untuk menyaksikan perhelatan ajang akbar se-Asia Tenggara tersebut, dan ini juga berarti faktor tuan rumah telah menjadi faktor utama yang sangat signifikan untuk mendapatkan prestasi instan mengalahkan faktor lain seperti besaran anggaran dan kuantitas populasi penduduk.
Fenomena tersebut juga akan memberikan dampak yang tidak baik bagi perkembangan olahraga di negara-negara Asia Tenggara sebab prestasi yang di dapat hanya sebatas fatamograna regional, maka jangan heran jika negara-negara Asia Tenggara jarang konsisten berprestasi di even-even dunia yang lebih tinggi semacam Asian Games, Kejuaraan Dunia, dan Olimpiade.
Oleh sebab itu diperlukan adanya perubahan pada Piagam dan aturan SEAGF 2010 tersebut dengan membuat regulasi baru untuk cabang-cabang olahraga yang dipertandingkan kembali ke 28 cabang wajib dengan ditambah 5 cabang pilihan alias sesuai dengan koridor regulasi International Olympic Committe.
Akhir kata selamat bertanding untuk semua atlet-atlet Indonesia dan raihlah juara kedua pada ajang Sea Games ke-30 kali ini, sebab ada selentingan yang beredar menyebutkan bahwa "Juara Sea Games sesungguhnya adalah yang menjadi juara dua."
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H