Mohon tunggu...
IMAM SYAFII
IMAM SYAFII Mohon Tunggu... Pelaut - Ketua Umum Asosiasi Pekerja Perikanan Indonesia (AP2I)

Kadang pengin nulis, kalau lagi senggang.

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan Pilihan

FSPILN Minta DPR Panggil BNP2TKI dan Kemnaker, Selesaikan Kasus TKI

23 Januari 2015   03:45 Diperbarui: 17 Juni 2015   12:33 88
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
1421933643453399061

[caption id="attachment_365729" align="aligncenter" width="476" caption="Selesai sidang pertamanya di MK, para ABK menuju ke DPR RI Komisi IX untuk mengadukan permasalahannya."][/caption]

"Kami di terima oleh Fraksi partrai  nasdem, komisi IX Ibu Irma suryani chaniago,Tupoksi ketua kelompok untuk fraksi nasdem, wakil ketua fraksi di nasdem, menerima tki abk yang bekerja keluar negeri.  Para tki abk tersebut berangkat melalui PT Karwel Multi Global (Karltigo), PT Bahana Samudra Atlantik,  PT. Rifano Jaya Sentosa, PT Wahana Samudra Indonesia, PT Lakemba Perkasa Bahari, PT Bersama Karya Persada. Para TKI ABK mengadu kepada Fraksi partrai  nasdem, komisi IX DPR RI  mengenai gaji para TKI ABK yang tidak di bayar,  KTKLN tidak ada asuransinya dan PHK sepihak". Tegas Juru Bicara FSPILN Imam Syafii di Ruang Rapat Komisi IX Fraksi Nasdem.

Lanjut Imam, 203 abk  dari PT. Karlwei Multi Global dan PT Bahana Samudra Atlantik mengadu Ke DPR mengenai Gaji yang tidak dibayar selama 2-3 tahun, dan penelantaran oleh PT selama 5 bulan di Trinidad and Tobago dan Abidjan. Para TKI ABK juga meminta bantuan kepada DPR agar bisa mencari tahu kabar kapal Young Duck No. 03 di abijan dan menjual kapal tersebut untuk pelunasan gaji yang belum di bayar.

Selain itu dari TKI Perwakilan Arab Saudi "Ali Abdurahman"  mengadukan masalah pelayanan KBRI dan KJRI, Perwakilan Arab Saudi mengusulkan agar mereformasi KBRI dan KJRI.

Lanjut Ali, mengadukan mengenai  pemerasan dari imigrasi dan KTKLN yang simpang siur sampai sekarang. Dari presiden di hapus, akan tetapi masih ditanyakan ketika di imigrasi. Akibatnya ada TKI yang menjadi korban pemerasan di bandara.

Atas Pengaduan Tersebut, Komisi ( dari Fraksi nasdem akan menyurati BNP2TKI agar menyelesaikan permasalahan TKI ABK dan TKI arab Saudi, dan akan mengusulkan untuk mengadakan RDPU dengan kementerian tenaga kerja dan bnp2tki.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun