Lika-liku waktu membelai harap melampaui cerita
luka dari lara hidup redup berganti
beberapa sunyi sungguh melahirkan beribu kata
damainya menyejukan batin sekian menanti
katanya kita adalah sejuta gemintang bertabur cinta
indah teramat dalam syukur sesegenap hati
cinta nan indah itu berseri-seri dari Sang Pencipta
Adonai, sungguh melimpah cinta-Mu kepada semesta
semuanya tak akan terhenti, sebab Engkau memberi arti
Manila, Mei 24
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI