Kedua, sebenarnya ini kabar yang sudah dari 2016 lalu terjadi. Ya, pemblokiran Netflix oleh Telkom dan IndieHome. Di tahun ini sempat ada wacana pihak Telkom akan membuka layanannya agar bisa mengakses Netflix. Namun, hal itu sampai sekarang belum terjadi. Pengguna Telkom dan Indiehome masih belum bisa mengakses Netflix.
Tapi, orang Indonesia tidak kurang akal. Sejak diblokirnya akses Netflix tahun 2016, masyarakat pengguna IndieHome mencoba berbagai cara agar tetap bisa mengakses Netflix, yaitu salah satunya dengan menggunakan VPN.Â
Walaupun cara ini tidak melulu berhasil, namun paling tidak ada sekali dalam beberapa kali percobaan hal ini bisa bekerja dengan baik.
Sebenarnya pihak Telkom melalui Siti Choiriana sebagai Direktur Comsumer Telkom siap membuka akses untuk Netflix dengan syarat. Menurutnya seperti dilansir dari Kumpuran, pihaknya dan Netflix sudah intens mendiskusikan hal ini namun pihak Netflix belum bisa memberikan jaminan kepada pihak Telkom.
"Kita kerja sama dengan HBO dengan Fox dan lain-lain, kalau terjadi ada masyarakat komplain, itu mereka berani melalukan take down 1 x 24 jam. Nah, netflix sampai dengan sekarang belum bisa seperti itu, belum bisa meng-guarantee itu," ungkap Siti di sini.
Ketiga, sekaligus yang terakhir adalah adanya kabar yang mengatakan kalau mangastream dan jaiminisbox sebagai website yang setia menayangkan manga-manga keluaran WSJ (Weekly Shonen Jump) memberhentikan kebiasaannya ini.
Sebenarnya pada tahun 2012 pihak mangastream pernah melakukan hal serupa, tapi hanya menghentikan penerjemahan terhadap beberapa judul atau series saja.Â
Tapi pada akhir tahun ini mangastream dan jaiminisbox mengambil langkah tegas kalau mereka akan menghentikan penayangan manga WSJ di website mereka masing-masing.
Perpisahan kita dengan ketiga hal tersebut mungkin bagi sebagian orang ibarat Paul Walker yang berpisah dengan Dominic Toreto di film Fast and Furious.Â
Namun, sisi positifnya dari adanya ditutup/diblokirnya berbagai hal di atas memang merupakan suatu pengingat kalau kenikmatan yang sudah pernah kita dapat selama ini bukanlah cara yang tepat. Menikmati layanan gratis melalui hal di atas merupakan cara yang melanggar hak cipta.