A. Pengertian Filsafat Esensialisme Â
Esensialisme secara etimologi berasal dari bahasa inggris yaitu esensial yang berarti inti atau pokok dari sesuatu dan isme yang berarti aliran. Esensialisme merupakan aliran filsafat pendidikan yang ingin kembali ke kebudayaan-kebudayaan lama sebagi warisan sejarah yang telah membuktikan keunggulannya dalam kebaikan-kebaikan di kehidupan manusia.Â
Humanisme merupakan filsafat yang mendasari filsafat pendidikan esensialisme. Karena humanisme merupakan pandangan yang memberika reaksi terhadap hidup yang mengarah kepada keduniawian.Â
Filsafat esensialisme juga dipengaruhi oleh filsafat idealisme dan realisme. Filsafat pendidikan esensialisme memandang bahwa pendidikan harus berpijak pada nilai-nilai yang memiliki kejelasan sumbernya.Â
Baca juga : Interior dengan Esensialisme Budaya
Nilai yang terbukti kejelasannya akan membawa nilai kebaika pada masyarakat. Tujuan  filsafat pendidikan esensialisme ini adalah membentuk seseorang menjadi berguna dan berkompeten, isi pendidikannya mencakup ilmu pengetahuan.Â
Kurikulum sekolah filsafat pendidikan esensialisme dipengaruhi oleh filsafat pendidikan idealisme. Filsafat pendidikan esensialisme mengaskan bahwa pendidikan yang baik dan benar terdiri dari pembelajaran keterampilan dasar, baik membaca, menulis, berhitung, seni, dan ilmu pengetahuan lainnya.Â
Pandangan filsafat pendidikan esensialisme dapat dilihat dari aliran filsafat yang menginginkan manusia kembali kepada kebudayaan lama, karena kebudayaan lama telah banyak melakukan kebaikan untuk manusia.
Baca juga : Pandangan Tokoh terhadap Filsafat Pendidikan Esensialisme
B. Tokoh-Tokoh Filsafat Pendidikan Esensialisme
1. William C. Bagley