Mohon tunggu...
Friska Indah Mauludiba
Friska Indah Mauludiba Mohon Tunggu... Mahasiswa - Every strike brings me closer to the next home run.

Content Writer

Selanjutnya

Tutup

Worklife Pilihan

Jangan Mengabaikan Chat Rekan Kerja di Grup Karena Bisa Menghambat Produktivitas Tim

19 Juni 2024   09:23 Diperbarui: 19 Juni 2024   09:27 188
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi: Chat Grup yang Diabaikan. (Sumber: Koran TEMPO)

Pernahkah Anda merasa kesal ketika diskusi kelompok kerja Anda diabaikan? Atau mungkin Anda sendiri sering mengabaikan pesan-pesan rekan Anda? 

Jangan khawatir, Anda tidak sendirian! Dalam dunia kerja yang semakin digital, mengabaikan percakapan rekan kerja dalam kelompok dapat menjadi masalah serius yang mempengaruhi produktivitas dan keharmonisan tim. 

Mari kita bahas mengapa hal ini terjadi dan bagaimana cara mengatasinya. 

Mengapa Diskusi dalam Kelompok Kerja Sering Diabaikan? 

Ada banyak alasan mengapa seseorang mengabaikan diskusi dalam kelompok kerja. Beberapa di antaranya adalah: 

1. Terlalu sibuk

Dalam beberapa situasi, tumpukan pekerjaan berarti tidak ada yang punya waktu untuk memeriksa dan menanggapi percakapan. 

2. Kurangnya Prioritas

Beberapa orang mungkin menganggap diskusi dalam kelompok kerja tidak begitu penting dibandingkan dengan tugas lainnya. 

3. Kebiasaan Buruk

Ada juga yang cenderung tidak merespon percakapan karena malas atau tidak merasa perlu merespons. 

Dampak Mengabaikan Chat Rekan Kerja di Grup 

Mengabaikan obrolan sejawat di grup bukanlah hal yang sepele. Berikut beberapa dampak negatif yang dapat terjadi: 

1. Menurunkan Produktivitas Tim

Komunikasi adalah kunci kolaborasi. Jika percakapan diabaikan, informasi penting bisa terabaikan, koordinasi menjadi kacau, dan pada akhirnya produktivitas tim menurun. 

2. Menghambat Kolaborasi

Kolaborasi yang efektif membutuhkan komunikasi yang lancar. Mengabaikan obrolan dapat menyebabkan proyek bersama terhenti karena beberapa anggota tim tidak mengetahui kejadian terkini atau instruksi penting. 

3. Hubungan Kerja yang Rusak

Tidak menanggapi percakapan dapat dianggap tidak sopan dan tidak menghormati upaya rekan kerja yang telah berkomunikasi. Hal ini dapat menimbulkan konflik dan merusak hubungan antar anggota tim. 

4. Menyebabkan Rasa Frustasi

Ketika seseorang mengirimkan pesan penting dan tidak menerima tanggapan, ia dapat merasa frustasi dan kecewa. Hal ini dapat mempengaruhi semangat dan motivasi mereka. 

Bagaimana Mengatasi Kebiasaan Mengabaikan Chat?

Berikut beberapa tips yang bisa Anda terapkan untuk memastikan chat rekan kerja di grup tidak diabaikan: 

1. Atur Notifikasi dengan Bijak

Daripada mematikan semua notifikasi, coba atur saja pemberitahuan. untuk pesan atau grup penting yang terkait dengan pekerjaan Anda. 

2. Tetapkan Waktu untuk Memeriksa Obrolan

Tetapkan waktu tertentu setiap beberapa jam untuk memeriksa dan membalas obrolan. Ini membantu Anda tetap mengetahui segalanya tanpa terus-menerus diganggu. 

3. Prioritaskan Pesan Penting

Jika Anda sangat sibuk, prioritaskan pesan yang tampaknya penting atau mendesak. Mohon dijawab secara singkat dan berjanji akan menjawab lebih detail nanti. 

4. Gunakan Fitur Mention (@)

Jika Anda memerlukan tanggapan dari seseorang, gunakan fitur Sebutan untuk mendapat pemberitahuan. 

5. Saling Mengingatkan

Jangan takut untuk saling mengingatkan untuk membalas chat. Lakukan dengan sopan dan baik hati agar tidak menimbulkan kesan mencoba. 

Membangun Budaya Komunikasi yang Efektif

Selain tips di atas, penting juga untuk menciptakan budaya komunikasi yang baik dalam tim. Berikut beberapa cara untuk melakukannya: 

1. Buat Aturan Komunikasi

Tetapkan aturan dasar untuk menggunakan grup obrolan. Misalnya kapan harus membalas email, cara menggunakan fungsi mention, serta apa saja yang boleh dan tidak boleh dibicarakan dalam kelompok. 

2. Berikan Contoh yang Baik

Menjadi contoh yang baik ketika berkomunikasi sebagai pemimpin tim atau anggota senior. Tanggapi pesan dengan cepat, berikan informasi yang jelas dan selalu bersikap sopan. 

3. Evaluasi dan Penyesuaian

Evaluasi secara berkala bagaimana komunikasi berjalan dalam kelompok. Apakah ada masalah? Apa yang bisa diperbaiki? Lakukan penyesuaian sesuai kebutuhan. 

4. Kami Menghargai Setiap Kontribusi

Kami menghargai anggota tim yang aktif berkomunikasi dan memberikan kontribusi positif. Hal ini dapat meningkatkan semangat dan mendorong anggota lain untuk merespons dengan lebih baik. 

Kesimpulan

Mengabaikan percakapan rekan kerja dalam kelompok dapat berdampak negatif pada produktivitas dan keharmonisan tim. Dengan memahami penyebabnya dan menerapkan langkah-langkah untuk mengatasinya, Anda dapat membantu menciptakan lingkungan kerja yang lebih efisien dan harmonis. 

Ingatlah bahwa komunikasi yang baik adalah kunci suksesnya kerjasama! Jadi mulai sekarang jangan abaikan grup chat rekan-rekan ya. 

Mari membangun tim yang kuat dan efisien bersama-sama. Terima kasih telah membaca. Saya harap artikel ini bermanfaat bagi Anda. Jangan sungkan untuk berbagi pengalaman dan tipsmu di kolom komentar. Sampai jumpa di artikel selanjutnya!

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun