Terakhir, keputusan untuk meng-upgrade HP juga berkontribusi pada tren konsumtif yang berkelanjutan dalam masyarakat kita.
Dorongan untuk memiliki yang terbaru dan terbaik sering kali memicu siklus konsumsi yang tidak pernah berakhir, di mana kita terus mencari pemenuhan dari barang-barang materi.Â
Memilih untuk mempertahankan HP lama yang masih berfungsi adalah salah satu cara untuk menentang tren konsumtif ini dan mengadopsi gaya hidup yang lebih sederhana dan berkelanjutan.
Kesimpulan
Dengan mempertimbangkan semua bahaya dan risiko yang terkait dengan meng-upgrade HP ke seri terbaru meskipun HP lama masih optimal, pertanyaannya adalah: apakah benar-benar perlu?Â
Sebelum membuat keputusan, luangkan waktu untuk memikirkan secara cermat kebutuhan Anda dan pertimbangkan dampak dari pilihan Anda tidak hanya pada diri sendiri, tetapi juga pada lingkungan dan masyarakat secara keseluruhan.Â
Ingatlah bahwa memiliki HP terbaru bukanlah jaminan kebahagiaan atau kepuasan yang berkelanjutan, dan seringkali kebahagiaan sejati bisa ditemukan dalam kesederhanaan dan penghormatan terhadap apa yang Anda miliki.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H