Mohon tunggu...
Friska Indah Mauludiba
Friska Indah Mauludiba Mohon Tunggu... Mahasiswa - Every strike brings me closer to the next home run.

Content Writer

Selanjutnya

Tutup

Worklife Pilihan

Rahasia Berkomunikasi dengan Bos agar Terlihat Profesional

5 Juni 2024   13:00 Diperbarui: 5 Juni 2024   13:10 222
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi: Berbincang dengan Bos. (Sumber: EKRUT)

Bahasa tubuh yang baik akan membantu memperkuat pesan yang Anda sampaikan dan membuat bos Anda merasa lebih nyaman berkomunikasi dengan Anda.

Berikan Umpan Balik yang Konstruktif

Jika Anda perlu memberikan umpan balik kepada bos Anda, pastikan umpan balik tersebut konstruktif dan disampaikan dengan cara yang sopan. Fokus pada solusi daripada masalah, dan usahakan untuk tidak menyalahkan. 

Misalnya, jika ada proyek yang tidak berjalan sesuai rencana, Anda bisa mengatakan, "Saya melihat ada beberapa kendala di proyek ini, bagaimana kalau kita coba pendekatan yang berbeda?" daripada langsung menyalahkan bos atau tim lain.

Gunakan Alat Komunikasi yang Tepat

Di era digital ini, ada banyak alat komunikasi yang bisa digunakan untuk berkomunikasi dengan bos, mulai dari email, chat, hingga video conference. Pilih alat komunikasi yang paling sesuai dengan situasi dan preferensi bos Anda.

Misalnya, jika Anda perlu menyampaikan informasi penting dan mendesak, mungkin lebih baik menggunakan chat atau telepon daripada email.

Bersikap Terbuka dan Jujur

Kejujuran adalah kunci dalam membangun kepercayaan. Jika Anda menghadapi masalah atau ada sesuatu yang perlu disampaikan, bersikaplah terbuka dan jujur dengan bos Anda. 

Jangan takut untuk menyampaikan pendapat atau kekhawatiran Anda. Bos yang baik akan menghargai keterbukaan dan kejujuran Anda, dan ini bisa membantu memperkuat hubungan kerja Anda.

Bangun Hubungan yang Baik

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun