Mohon tunggu...
friska winda gea
friska winda gea Mohon Tunggu... Mahasiswa - universitas Satya Negara Indonesia - Ilmu Komunikasi

mendengarkan musik

Selanjutnya

Tutup

Halo Lokal

Jalan Terendam Banjir, Jalur Arah Jatimulya Tambun Selatan Jawa Barat, Sempat Macet Panjang

14 Desember 2022   00:04 Diperbarui: 14 Desember 2022   00:08 398
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Hujan deras mengguyur Jatimulya, banjir dipicu luapan air dari aliran sungai yang tersumbat sampah di sekitar lokasi tersebut.

Genangan air menbanjiri badan jalan jatymulya hingga memicu kemacetan panjang. Ketinggian genangan mancapai lutut orang dewasa, sehingga menyulitkan mobilitas kendaraan.

Genangan ini berasal dari luapan sungai yang terletak di pinggir jalan, sungai itu meluap setelah di guyur hujan deras sajak sore tadi. Adapun luapan dipicu sumbatan sampah.

"Akibat hujan sekitar 16.45 WIB tadi, beberapa sungai di wilayah Jatimulya terjadi luapan air. Karena selokannya tidak mencukupi dengan derasnya air sehingga meluap sampai ke jalan," ungkap Pak Jamal salah satu warga yang menjadi korban banjir tersebut saat di temui di lokasi Senin (12/12/2022).

Richa mengatakan luapan tersebut membanjiri jalan Jatimulya hingga menyebabkan kemacetan sepanjang 400 meter. Untuk mengurai macet, diberlakukan rekayasa lalu lintas.

"Untuk arus lalu lintas tadi sempat tertahan sampai sekitar 400 meter ke arah barat dan juga ke arah timur, tetapi sekarang sudah mulai memudar karena arah dari sebelah timur dibelokkan oleh teman-teman.

dokpri
dokpri
Richa  menjelaskan peristiwa seperti ini cukup sering terjadi. Apalagi wilayah Jatimulya, diguyur hujan berintensitas tinggi.

"Untuk kejadian seperti ini boleh dikatakan sering terjadi bilamana intensitas hujan cukup tinggi", Ucapnya.

Tak hanya menyebabkan macet, banjir di jalan  ini juga membuat kendaraan mogok. Terutama bagi pengendara yang nekat melintas di titik-titik tertinggi genangan. 

Doni mengaku nekat menerobos banjir karena jalur ini merupakan akses utama baginya untuk pulang. Sebelumnya Doni bertolak dari  Tino ke rumahnya.

Hingga berita diturunkan lokasi tersebut masih terendam banjir. Pengendara kendaraan dianjurkan untuk putar arah atau lewat jalur lain.

 

 

 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Halo Lokal Selengkapnya
Lihat Halo Lokal Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun