Mohon tunggu...
FRISCA AYU PUJA
FRISCA AYU PUJA Mohon Tunggu... Mahasiswa - -

Menyalurkan ilmu dan passion dalam tulisan

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Generalisasi dalam Ilmu Sejarah

6 Desember 2021   10:45 Diperbarui: 6 Desember 2021   10:51 266
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Hallo Readers Kompasiana, Kali ini penulis ingin mengulas tentang apa itu generalisasi dan apa kontribusi generalisasi dalam Ilmu Sejarah.

Generalisasi menurut Bahasa berasal dari kata generalis yang artinya umum, sedangkan menurut istilahnya adalah pekerjaan menyimpulan dari yang khusus kepada yang umum. Yang berarti menyederhanakan sesuatu yang khusus menjadi umum agar mudah di fahami.

Namun perlu juga di fahami bahwa generalisasi sejarah digunakan sebagai dugaan sementara, dan juga perlu dibatasi agar tidak menghilangkan sifat sejarah yang berdasarkan hasil pengamatan ( empiris).

Generalisasi juga berarti kesimpulan maka generalisasi dibutuhkan dalam sejarah karena sejarah adalah ilmu, jadi "generalisasi bisa di artikan sebagai bentuk penyerdehanaan, kesimpulan atau saintifikasi".

Generalisasi sejarah memiliki 2 tujuan yaitu Saintifikasi dan Simplifikasi

Yang pertama yaitu Saintifikasi, artinya seperti sebuah dugaan kuat atau ramalan, misalnya ketika kita hendak menanak nasi tentunya kita perlu mengetahui dulu takaran beras dan airnya, dan dari perhitungan tadi kita bisa meramalkan dengan kepastian berapa ukuran beras dan airnya, generalisasi adalah teorinya ilmu sejarah

Kedua Simplifikasi, simplifikasi yaitu tindakan analisis, misalnya dengan menganalisis seorang sejarawan dapat menentukan sumber, mencari data, dan iterpretasi.

Macam-macam generalisasi

  • Generalisasi Konseptual

           Yaitu generalisasi yang menggambarkan suatu fakta.

  • Generalisasi Personal

           Yaitu generalisasi yang menyamakan seluruh bagian dengan satu bagian.

  • Generalisasi Tematik

           Yaitu generalisasi yang mengungkapkan berdasarkan data kuantitatif.

  • Generalisasi Spatial

          Yaitu generalisasi yang yang menggambarkan keadaan suatu tempat misalnya ciri khas makanan seblak sebagai gambaran kota             Bandung.

  • Generalisasi Periodik

           Yaitu generalisasi yang membuat kesimpulan berdasarkan Periode (waktu).

  • Generalisasi sosial

           Yaitu generalisasi yang tidak lepas dari kelompok sosial atau masyarakat.

  • Generalisasi kausal

           Yaitu generalisasi tentang sebab/penyebab dari suatu permasalahan, tetapi berbeda dengan determinisme ( meyakini satu                           penyebab saja) karena yang membedakan adalah faktor manusia yang tidak ada dalam konsep determinisme

  • Generalisasi kultural

           Yaitu generalisasi yaitu penyederhanaan dari hukum adat istiadat, misalnya pesantren zaman sekarang sudah lebih modern                     atau disebut pesantren modern daripada zaman sebelum merdeka yang masih menggunakan metode salafiyah .

  • Generalisasi sistematik

           Yaitu generalisasi atau penyederhanaan bentuk umum adanya suatu system dalam ilmu sejarah

  • Generalisasi struktural

          yaitu bentuk penyederhanaan berdasarkan struktur. Misalnya orang indonesia bisa mengenali orang indonesia lain di negri                     orang karena kulitnya sawo matang, berbicara Bahasa indonesia, atau sedang memakai kebaya, atau orang jawa bisa mengenali            orang jawa di sunda misalnya meski memiliki kulit yang sama tetapi memiliki Bahasa daerah dan budaya daerah yang berbeda.

          Nah, itulah tadi beberapa macam-macam generalisasi dalam ilmu sejarah, dalam menyederhanakan atau membuat generalisasi sejarah penulis perlu memperhatikan ketentuan serta macam-macam generalisasi sejarah, semoga bermanfaat terimakasih.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun