Amerika Serikat bukanlah Amerika Serikat tanpa warganya. Sebuah virus mematikan menjangkit Amerika Serikat, membuat semua orang berubah menjadi monster kanibal yang kasar dan suka memuntahkan cairan aneh dari mulut mereka.Â
Adalah Columbus (Jesse Eisenberg), seorang mahasiswa canggung dan introvert yang berhasil terhindar dari serangan virus zombie.Â
Ia mengidap penyakit kecemasan yang justru malah membantu dirinya bertahan hidup dari kiamat-kiamat kecil akibat mayat-mayat hidup di sekitarnya.Â
Tiga minggu berturut-turut bermain game di kamar apartemennya membuat Columbus hampir melewatkan berita bencana di dunia luar sampai 406 (Amber Heard), gadis cantik tetangganya, menggedor pintu kamarnya. 406 yang ketakutan bercerita tentang pengalamannya hampir dimakan hidup-hidup oleh seorang hobo di jalan.
 Columbus yang belum pernah kedatangan tamu perempuan, gelagapan menghibur 406 sampai 406 tertidur di bahu Columbus.
 Saat terbangun, Columbus mendapati 406 sudah berubah wujud menjadi monster mengerikan dan berliur. 406 telah bertransformasi menjadi zombie.
Dalam perjalanannya menuju Columbus, Ohio, tempat di mana orang tuanya tinggal, Columbus bertemu dengan Tallahassee (Woody Harrelson) yang bersikukuh tidak ingin mengetahui nama Columbus yang sebenarnya. Mereka akhirnya saling memanggil satu sama lain dengan kota tujuan mereka.Â
Columbus mempunyai beberapa peraturan yang ia buat sendiri demi bisa selamat dari apocalypse ini, sedangkan Tallahassee adalah seorang pria kasar yang suka berbuat semaunya sendiri.Â
Tallahassee merupakan pria tangguh yang mempunyai paling tidak dua alasan untuk bertahan hidup. Snack Twinkies dan pencarian rumah baru. Satu peraturan yang dimiliki Tallahassee: Enjoy the little things. Perjalanan mereka sampai pada sebuah supermarket besar.Â
Demi sebuah Twinkies, Tallahassee menerjang beberapa zombie gendut. Di sana mereka bertemu dengan Wichita (Emma Stone) dan Little Rock (Abigail Breslin), dua perempuan kakak beradik penipu yang berhasil melucuti senjata kedua pria dewasa tersebut dan merebut mobil milik Tallahassee.
Hubungan kedua kelompok kecil ini tidak berawal dengan baik, tapi lambat laun mereka saling membuka diri dan pelan-pelan menerima kehadiran orang lain dalam kelompoknya.Â
Zombieland mengajarkan bahwa untuk bertahan hidup, kita tidak hanya harus melawan musuh. Tapi juga membiarkan orang lain masuk dan bersatu untuk menjadi tim yang lebih kuat. Film ini juga memberi pesan bahwa meski sedang dalam medan perang, jangan lupa untuk bersenang-senang!Â
Peraturan nomor 32 milik Columbus: Enjoy the little things. Mengetahui bahwa seluruh Amerika sudah dikuasai oleh mayat hidup, Columbus dan Tallahassee setuju untuk menemani Wichita dan Little Rock pergi ke Pacific Playland.Â
Sebelum itu, mereka mampir ke rumah Bill Murray dan bersenang-senang sampai akhirnya Columbus tidak sengaja menembak Bill Murray tepat di dadanya.Â
Bill Murray pun meninggal dalam damai. Mereka akhirnya sampai di Pacific Playland, setelah sebelumnya menghadapi beberapa masalah satu sama lain. Zombieland bisa dibilang adalah sebuah film zombie yang menyenangkan, hangat, dan mempunyai banyak adegan epic dalam slow motion.
Sekuel dari film ini sudah selesai digarap dan direncanakan akan rilis bulan Oktober tahun ini, sekitar sepuluh tahun sejak film pertamanya tayang. Teaser pertama dari Zombieland: Double Tap baru saja keluar tanggal 25 Juli lalu.Â
Sembari menunggu film keduanya rilis, tonton ulang Zombieland di kanal-kanal streaming film favoritmu. Zombieland tersedia di Netflix, Hulu, dan Amazon Premiere.Â
Gunakan Teman Pintar agar tidak perlu repot set VPN dan dapatkan tayangan lancar tanpa buffering di jaringan 4G-nya! Time to nut up or shut up!
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H