Mohon tunggu...
Freya
Freya Mohon Tunggu... Wiraswasta - Wiraswasta

suka menulis cerita silat, misteri dan horror

Selanjutnya

Tutup

Cerbung Pilihan

Di Antara Dua Dimensi

16 Juli 2024   23:02 Diperbarui: 16 Juli 2024   23:08 33
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Putri mencoba menelpon Farida melalui telepon WA, namun panggilan itu gagal. Putri mencoba lagi lewat panggilan telepon biasa tetapi lagi-lagi panggilan telepon itu gagal. Putri sudah memastikan, sebagai seorang marketing dia tak pernah membiarkan paket data maupun pulsanya habis. Sekali lagi Putri memastikan di HPnya. Dia memiliki 2 nomor dan keduanya masih aktif, paket data dan pulsa masih cukup banyak dan sinyalnya ada.

Waduh, apa HPku yang rusak ya, batin Putri.

Dengan cemas Putri celingukan lagi mencari keberadaan manusia lain. Saat itu dia baru menyadari,  jalan raya di depan kantornya sepi, tak ada satupun kendaraan yang lewat. Padahal kantor bank tempat Putri bekerja terletak di pusat kota yang ramai. Mendadak Putri merasa takut, sekarang dia memang berada di tempatnya biasa bekerja, namun dengan situasi yang berbeda. Tak ada satupun manusia ataupun tanda-tanda kehidupan di sekitarnya. Suasana begitu hening, bahkan burung  gereja yang biasa berterbangan di pepohonan peneduh jalanpun tak terdengar kicaunya.

Dimana aku sekarang? Kemana orang-orang itu? Ah, mungkin lebih baik aku kembali masuk ke kantor saja, siapa tahu ada orang di situ, pikir Putri.

Putri berbalik kembali masuk ke Banking Hall, namun tidak ada Security yang menyambutnya bahkan meja Customer Service, Teller dan kursi nasabah semua kosong. Putri semakin panik, dia segera menuju ke meja kerjanya. Namun betapa terkejutnya dia melihat situasinya. Meja kerjanya yang biasanya berantakan kini bersih tanpa ada satupun berkas di atasnya. Putri merasa seluruh tubuhnya lemas, dia duduk di kursi kerjanya mencoba menenangkan diri.

“Hancur sudah pertemuan kali ini, Pak Edy keburu pergi ke Jepang, dan hilanglah targetku bulan ini. Mana kalau mau ketemu dia lagi susah. Aku ini sebenarnya ada di mana sih?” gumam Putri.

Selagi Putri dalam kepanikan, seseorang menegurnya

“Bu, ada yang bisa saya bantu?”

Putri terkejut tetapi dia juga lega ternyata masih ada kehidupan di tempat itu. Ketika dia menoleh melihat orang yang menegurnya, tampak seorang pemuda seusianya berpakaian seragam Security kantor. Tapi Putri merasa yakin, baru kali ini dia melihat Security itu dan setahu Putri belum ada lagi perekrutan Security baru.

“Security baru ya Mas? Ini kantor kok sepi sekali, kemana saja pegawai dan nasabah yang tadi ada di sini?” Tanya Putri.

Security muda itu hanya tersenyum lalu berkata

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerbung Selengkapnya
Lihat Cerbung Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun