Mohon tunggu...
FREYA GRACIA
FREYA GRACIA Mohon Tunggu... Mahasiswa - Universitas Airlangga

Mahasiswa Universitas Airlangga

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Pengaruh Sosial Media terhadap Kehidupan Bermasyarakat

20 Juni 2022   14:40 Diperbarui: 20 Juni 2022   14:49 140
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Seiring dengan berkembangnya zaman, media sosial semakin banyak digunakan, karena di media sosial kita dapat melihat berbagai informasi terbaru yang up to date dengan sangat mudah. Media sosial sendiri memiliki pengertian yaitu media online, dimana para penggunanya dapat dengan mudah mengakses, berbagi, berpartisipasi, dan menciptakan isi berupa blog, jejaring sosial (Instagram, Youtube, Twitter, Tikotk, dll.), wiki, forum dan dunia virtual. 

Lahirnya media sosial ini menjadikan pola perilaku masyarakat mengalami perubahan mulai dari budaya, etika, dan juga norma yang berlaku. Indonesia memiliki penduduk yang sangat banyak dan memiliki keberagaman mulai dari suku, ras, agama dan keanekaragaman lainnya, maka Indonesia memiliki banyak potensi perubahan sosial. 

Pengguna media sosial sendiri tidak hanya terdiri dari satu kalangan saja, melainkan dari berbagai macam kalangan mulai dari anak-anak, remaja, dewasa bahkan sekarang pun banyak lansia yang menggunakan media sosial. Karena penggunaannya yang mudah dan murah. 

Media sosial ini memiliki berbagai macam dampak, mulai dari yang baik hingga buruk. Dampak baik atau positif dari adanya media sosial ini adalah memberikan kemudahan dalam berkomunikasi. 

Dengan media sosial ini dapat membantu kita untuk berinteraksi tanpa peduli seberapa jauh jarak dan waktu yang ada. Media sosial banyak digunakan karena penggunaannya yang mudah, hanya membutuhkan smartphone maka kita dapat mencari informasi kapan saja dan dimana saja atau bahkan berteman dengan orang lain atau teman lama yang telah lama tidak berkomunikasi. 

Media sosial juga dapat menjadi sarana untuk berbagi, bertukar pesan, bertukar foto, dan dokumen lainnya. Media sosial juga dapat menjadi salah satu alternatif dalam mempromosikan barang atau jasa untuk ditawarkan kepada pengguna media sosial tanpa memerlukan biaya yang banyak, dan tentunya sangat mudah dan praktis dengan menghasilkan keuntungan yang berlipat ganda. 

Maka tidak heran jika banyak sekali bisnis online semakin merajalela, tidak hanya dikota-kota besar saja bahkan di kota-kota kecil atau pedesaan pun banyak yang menggunakan media sosial sebagai sarana dalam mempromosikan usaha mereka. 

Tidak hanya untuk pemasaran, media sosial pun kini juga digunakan dalam berbagai macam hal contohnya seperti kegiatan belajar-mengajar terutama ditengah pandemi Covid-19 ini. 

Media sosial sangat banyak membantu, contohnya seperti aplikasi zoom yang membantu para pengajar dan pelajar dalam melakukan komunikasi dalam kegiatan pembelajaran. Aplikasi google classroom sebagai platform yang memudahkan para guru dan siswa untuk mengakses materi dan mengumpulkan tugas. 

Lahirnya media sosial ini menjadikan pola perilaku masyarakat mengalami perubahan mulai dari budaya, etika, dan juga norma yang berlaku. Tidak hanya memiliki dampak positif, media sosial juga memiliki banyak dampak negatif yaitu seperti yang kita ketahui sekarang banyak platform media sosial yang dijadikan sebagai sarana untuk menanamkan kebencian terhadap satu sama lain dengan mengunggah katakata atau gambar yang tidak etis sehingga menanamkan rasa benci terhadap orang lain, terutama kepada orang-orang yang cukup populer seperti selebriti, pejabat, dll, juga sering digunakan untuk memprovokasi orang lain. Hal ini sangat berbahaya karena menyangkut kehidupan berbangsa dan bernegara. Media sosial juga sering dimanfaatkan untuk menyebarkan berita-berita bohong yang tidak relevan dengan kenyataan yang ada. 

Penggunaan media sosial juga sangat berpengaruh dalam kehidupan bermasyarakat. Contohnya seperti saat mengantri, dahulu sebelum maraknya penggunaan media sosial orang-orang akan mengobrol satu sama lain sembari menunggu giliran, namun sekarang orang-orang lebih memilih untuk bermain ponsel dibandingkan dengan berbincang-bincang. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun