Namun, meskipun Keanu sudah melakukan klarifikasi tetapi masyarakat Riau tetap tidak menerima dan Keanu tidak diperbolehkan lagi menginjakkan kakinya di Riau.Â
Setelah kejadian tersebut menimpanya menurut pandangan saya Keanu mengalami banyak sekali perubahan antara lain dia menjadi seseorang yang lebih berhati-hati menggunakan media sosial dan berpakaian. Hal ini menjadi pembelajaran bagi Keanu Agl untuk lebih berhati-hati dalam menggunakan pakaian jika suatu saat nanti akan bepergian lagi.Â
Kasus tersebut juga mengajarkan kita sebelum bepergian ke suatu daerah alangkah baiknya kita mempelajari atau bertanya dan searching di internet mengenai aturan dan pakaian apa yang baik untuk dikenakan.Â
Kita tetap boleh bergaya sesuai gaya dan kenyamanan kita sendiri tetapi jangan sampai kita egois untuk berpakaian hanya untuk model sombong/pamer di tampilkan di Instagram, Twitter, dan lainnya agar orang lain bisa merasa iri dengan style fashion pakaian kita.Â
Daftar Pustaka :
Ilmar, A., Efriza., & Indrawan, Jerry. (2020). kehadiran Media Baru (New Media) Dalam Proses Komunikasi Politik. Jurnal Ilmiah Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Islam Riau, 8(1), 1-17. Â
Kurnia, Novi. (2005). perkembangan Teknologi Komunikasi dan Media Baru: Implikasi Terhadap Teori Komunikasi. Jurnal Mediator, 6(2), 291-296.
Siregar, Adil, Raja. (2021). Padukan Tanjak dan Hot Pants, Selebgram Keanu Agl Dikritik Tokoh Melayu Riau. Diakses dari  https://news.detik.com/berita/d-5523469/padukan-tanjak-dan-hot-pants-selebgram-keanu-agl-dikritik-tokoh-melayu-riau. Pada tanggal 06 Desember 2021.Â