Mohon tunggu...
Yudel Neno
Yudel Neno Mohon Tunggu... Penulis - Penenun Huruf

Anggota Komunitas Penulis Kompasiana Kupang NTT (Kampung NTT)

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Caritas Indonesia Dinilai Serius Menangani Bencana Banjir Bandang Kabupaten Malaka

2 Mei 2021   17:23 Diperbarui: 2 Mei 2021   17:33 245
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Tampak Bang Rudy Raka sementara memberi penjelasan untuk para Relawan Caritas (dok.pribadi; lokasi Aula Dekenat Malaka, Kabupaten Malaka)) Dokpri.

Caritas Indonesia dalam kerja sama dengan Jaringan Caritas Keuskupan Atambua dinilai serius menangani bencana banjir bandang di Malaka. Keseriusan ini nampak dalam konsentrasi kerja tim relawan Caritas Indonesia di Malaka. Hal ini diungkapkan oleh salah satu Pastor Muda yang kini bertugas di Malaka, Rm. Yud Neno, Pr. 

"Saya menilai, Caritas Indonesia serius menangani bencana banjir bandang Malaka. Keseriusan ini nampak dalam perekrutan Relawan, kehadiran tim relawan nasional, kehadiran staf Caritas Indonesia serta kunjungan Direktur Caritas Indonesia, Rm. Fredy Rante Taruk, Pr.  Rm. Yudel Neno juga menyampaikan terima kasih kepada Direktur Caritas Keuskupan Atambua, Rm. Maxi Simone, Pr atas kepercayaan kepada teman-teman OMK Paroki Betun sebagai Relawan Caritas. 

dok.pribadi: Berpose bersama sebelum turun pantau lokasi bencana (Dokpri)
dok.pribadi: Berpose bersama sebelum turun pantau lokasi bencana (Dokpri)
Para relawan Caritas saat ini terdiri dari Orang Muda Katolik Paroki Santa Maria Fatima Betun. Saat ini para relawan sementara didampingi oleh Staf Caritas Indonesia Bang Rudy Raka. Bang Julianto, Bang Luiz, Bang Joni dan Bang Irvan.
Bang Rudy Raka dalam workshop, Minggu, 02/05/2021, bertempat di Aula Dekenat Malaka Kabupaten Malaka, kepada para relawan, dirinya menjelaskan secara akurat sistem kerja, alat kerja dan alur keuangan Caritas Indonesia.

Apa yang dilakukan saat ini oleh para Relawan merupakan bentuk kehadiran Gereja di tengah Masyarakat. Karena itu, diharapkan rekan-rekan Relawan tetap komit dan semangat,"tegas Bang Rudy. Lanjutnya lagi, kita dari Pihak Caritas Indonesia  mengapresiasi semangat dan langkah yang telah diambil oleh para Relawan selama ini.

Gerakan Caritas merupakan sebuah gerakan yang langsung menyentuh pribadi-pribadi mengikuti spirit Gereja yang langsung menyentuh pribadi-pribadi,"pungkasnya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun