Mohon tunggu...
Yudel Neno
Yudel Neno Mohon Tunggu... Penulis - Penenun Huruf

Anggota Komunitas Penulis Kompasiana Kupang NTT (Kampung NTT)

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Trauma Healing Relawan Caritas Indonesia, Ini Kata Rm. Frans Naikofi

19 April 2021   17:12 Diperbarui: 19 April 2021   18:06 173
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pasca Tim Relawan Caritas Indonesia melakukan asesmen data di beberapa lokasi sekitar Malaka Barat, dibawah kendali Koordinator Lapangan (Korlap), Rm. Yudel Neno, Pr, Tim Relawan berkunjung ke salah satu posko, yang bertempat di Kapela Stasi Sikun. Kunjungan ini disambut hangat oleh Rm. Frans Naikofi sebagai Koordinator posko, bersama dengan umat Stasi Sikun.

Awalnya tempat ini disepakati sebagai titik kumpul pasca asesmen, namun kunjungan ini berakhir pada trauma healing. Tim Relawan Caritas menghibur sebagian umat dengan bernyanyi diiringi musik. Tawa canda dan aksi-aksi humoris sungguh menghibur umat.

Ikut hadir dalam kunjungan ini, Tim Relawan Caritas Nasional Indonesia, Bang Joni. Hadir juga Tim Caritas Keuskupan Atambua, Pak Siju Moreira dan Pak Naris Seran.

Rm. Frans Naikofi mengapresiasi kedatangan Tim Relawan Indonesia, yang tidak hanya datang tetapi datang dengan penuh semangat membawa kekuatan dan penghiburan bagi umat di Stasi Sikun yang terdampak bencana. Lanjut Pastor yang bertugas di Paroki Besikama ini, apa yang dilakukan ini merupakan sebuah aksi trauma healing, yang membuat umat  merasa sangat terhibur.

Rm. Frans Naikofi mengharapkan kedatangan tim lain, yang tidak hanya membawa bahan bantuan kepada umat tetapi juga hadir dengan aksi-aksi trauma healing, yang berkekuatan memulihkan rasa trauma umat yang terdampak bencana.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun