Mohon tunggu...
Yudel Neno
Yudel Neno Mohon Tunggu... Penulis - Penenun Huruf

Anggota Komunitas Penulis Kompasiana Kupang NTT (Kampung NTT)

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Indah Itu Tetasan Warna

19 Februari 2020   14:24 Diperbarui: 19 Februari 2020   14:22 113
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Indah itu pesona cuaca. Indah itu tetasan warna-warni. Dari tetesan air hujan, mewarna tak henti dedaunan taman. 

Di balik teriknya sang surya, hujan menetes, bak kasih tak terpadamkan, meneteskan basah; menetas; menerobos membawa segar. Hangat! Sejuk! Segar! 

Bangga...aku bangga....akan dedaunan indah hiasan alam, terutama karena karya tangankulah yang telah mengerjakannya. 

Termangu! Terbelalak! Mata menangkap rezeki di tengah lelahnya tatapan, menatap gersangnya pepopohan.  

Hujan.....di titik ini, syukurku tak terhingga. Dedaunan bunga lintas pesona, di penghujung dedaunanmu, tergantung banyak tatapan. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun