Bilakah aku mencintai seseorang…??!
Maka aku hanya memiliki awan kecil sebagai jawaban!
Ia datang dari masa depan sebagai metamorfosa waktu masa lalu dan saat ini…!
Ia mengembalikan prinsipku tentang komitmen dan kesungguhan..!
Membawaku berjalan pada batas waktu dimana Tuhan menetapkannya
sebagai pilihan dan catatan hidup…!
Ia bukan kejutan yang Tuhan berikan untukku...
Bukan pula konsekuensi atas kebaikan dan kesungguhan…
Tetapi kesatuan yang padu adalah entitas yang telah lama hilang…
Sekerat naluri yang aku temukan di antara kebahagiaan dan kepenatan..
Dan jawaban atas sayup-sayup tak terjamah pada sujud terakhirku
di hadapan Tuhan.!
Karena keanggunannya menundukkan ego dan nafsuku…
Karena keluguannya menegur kedewasaanku untuk bertutur;
Bahwa kebahagiaan adalah tentang menghargai dan saling mendewasakan.!
Karena cinta adalah metamorfosa waktu;
Aku dan awan kecilku…!
-Pada batas waktu di kaki langit
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H