Setiap Tim Nasional pasti memiliki kostum kebangaan. Kostum itu juga melambangkan semangat perjuangan pendiri bangsa. PSSI beserta coach Tayo dan pemain Timnas Garuda mungkin kena karma dari leluhur.
Lantaran, saat mereka bertandang ke markas Vietnam, Marselino Ferdinan dkk memakai kostum berwarna hitam.
Padahal, timnas bisa saja menggunakan kostum putih.
Karena pasukan Park Hang-Seo menggunakan kostum merah.
Makanya, kemenangan berpihak ke Star Warrior (Vietnam) di laga semifinal AFF 2022.
Kostum menyimbolkan Spirit Perjuangan Pendiri BangsaÂ
Kesalahan kostum juga bisa menyebabkan kekalahan. Itulah yang dilakukan skuad Garuda.
Tentu saja pandangan ini akan menuai pro dan kontra. Tetapi itulah realita yang dialami pasukan coach Tayo.
Sebagai suporter setia Skuad Garuda, di awal pertandingan, penulis sudah yakin anak asuh Shin Tae-Yong akan mengalami kekalahan.
Itu pun terbukti dengan hasil akhir yang sangat mengecewakan bagi kita semua.
Di mana Timnas menelan kekalahan di leg kedua Semifinal AFF 2022 0-2 dari Vietnam.
Kekalahan itu juga mengandaskan mimpi mantan pelatih Korea Selatan, STY untuk mempersembahkan kemenangan bagi masyarakat Indonesia.
Imbasnya, netizen tanah air mulai menyebarjan tagar #styout.
Tentu saja itu, tidak salah. Karena publik Indonesia sudah lama menantikan gelar juara di turnamen bergengsi 2 tahunan se-Asia Tenggara ini.
Namun, apa boleh buat. Lantaran, timnas kita sudah kalah.
Memang, dalam dunia sepakbola, kalah dan menang adalah hal biasa.
Yang tidak biasa adalah kesalahan kostum. Karena kostum merah - putih melambangkan bendera kita.
Dalam warna merah dan putih itu tersemai tetesan darah perjuangan selama ratusan tahun di bawah koloni penjajah.
Lalu, munculnya kostum warna hitam itu dari mana?
Inilah problematika dan kesalahan fatal PSSI dan umumnya penguasa sepakbola negeri ini.
Boleh saja ada timnas menggunakan kostum lain. Tapi, auranya tidak sejalan dengan simbol kenegaraan kita yang tersemai dalam Metah dan Putih.
Solusi
Jalan terbaik bagi skuad Garuda adalah tetap menggunakan kostum merah dan putih dalam berbagai event internasional yang mereka ikutin.
Sementara, kostum hitam dsb itu bisa digunakan saat sparing dengan klub Liga 1 lainnya.
Karena bagaimana pun juga, simbol kenegaraan, terutama kostum utama timnas adalah Merah atau Putih.
Disclaimer; tulisan ini tidak bermaksud menyudutkan siapa pun. Tapi, ini sebagai masukan saja.
Salam olahraga dan selamat menolak menyerah timnas Indonesia
