"Keluarga saya suka musik, saya tumbuh dan dibesarkan dalam ruang musik" ujar jebolan dari SMP Alfred Deakin High School Canberra, Australia kepada penulis via pesan WhatsApp, Selasa (7/6/2022).
Ia juga mengatakan musik adalah sarana yang tepat dan efektif untuk mempromosikan kearifan lokal bahasa NTT kepada dunia.
Karena seni musik itu bersifat universal. Artinya semua orang bisa masuk serta menyatukan perasaan dan pikirannya dalam situasi apa pun.
Musik juga dipandang sebagai simbol persatuan bangsa. Dalam konteks ini adalah, ia bisa mendatangkan generasi Alpha untuk lebih mencintai bahasa ibunya.
Memang, slogan "Mengutamakan Bahasa Indonesia, Melestarikan Bahasa Daerah, dan Menguasai Bahasa Asing" merupakan visi dan misi bersama kita sebagai masyarakat Indonesia.
Namun tak bisa dimunkiri bahwasannya, realitas di lapangan tentu saja berbeda. Di mana banyak generasi Aplha yang sudah tidak bisa berbahasa ibunya.
Kita tidak bisa menyalakan orangtua atau pun lingkungan di mana mereka bertumbuh dalam hal apa pun. Karena kehidupan terus berjalan, begitu pun makna bahasa juga semakin banyak serapannya.
Inilah tantangan yang harus kita jalani. Karena bagaimana pun juga, siklus kehidupan terus berjalan, kita pun ikut berubah di dalamnya.
Bagi yang menolak perkembangan tersebut, ya ia akan tertinggal dalam bidang apa pun.
Musik sebagai Sarana Belajar Bahasa Asing
Mahasiswa Prodi Akuntasi Universitas Nusa Cendana (Undana) Kupang ini juga mengatakan, setiap orang bisa belajar bahasa asing melalui seni musik.