Pembukaan Liga Santri nasional ini akan dimulai di Jawa Timur dan partai final akan berlangsung di Jakarta.
Lebih menariknya adalah Stadion Gelora Bung Karno (GBK) akan dijadikan sebagai laga pamungkas dari Liga Santri.
Lantas, bagaimana tanggapan dari Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) terkait penyelenggaraan turnamen Liga Santri?
Jenderal Dudung Abdurachman sangat antusias  dengan Liga Santri. Ia berharap Liga Santri mampu menyumbangkan atlet-atlet muda berprestasi dari seluruh Indonesia demi Sepak Bola Indonesia.
Baca Juga: Apakah Terpaparnya Covid-19 Sejumlah Pemain Timnas Berawal dari Liga 1 BRI?
Lebih lanjut, Kepala Staf Angkatan Darat/KSAD ini menegaskan bahwa Liga Santri didesain atau diadakan untuk meningkatkan rasa persatuan antar semua kalangan, dalam hal ini setiap pemain harus menjunjung tinggi nilai-nilai kemanusiaan, sportivitas, dan menghasilkan karater atlet muda dalam mencintai NKRI.
Lalu, bagaimana dengan tanggapan kita sebagai suporter bola tanah air?
Kita berharap kehadiran Liga Santri 2022 menjadi obat bagi suporter tanah air. Mengingat, saat ini suporter tanah air masih kecewa dengan apa yang menimpa Timnas U-23 di Piala AFF 2022.
Absennya pasukan coach Shin tae-Yong juga membawa luka yang mendalam bagi sepak bola tanah air. Bahkan sejumlah anggota DPR juga sangat menyayangkan insiden tersebut.
Baca juga: Liga Santri 2022 Segera Bergulir, dan Inilah Daftar Pemain Timnas yang berasal dari Pesantren
Namun, bagaimana pun juga, peristiwa itu berada di luar kendali kita. Harapan terbesar dari kita adalah Liga Santri bisa melahirkan bintang-bintang baru  yang selama ini belum disentuh oleh tangan dingin dari manajer STY.
Salam olahraga
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H