Â
Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) akhirnya tegas dengan dua calon pemain naturalisasi yang diinginkan oleh coach Shin Tae-Yong. Lantaran, kedua pemain tersebut, belum mendapatkan restu dari kedua orang tua mereka. Untuk itu, Hasani Abdulgani (Komite Eksekutif/Exco PSSI) menunggu konfirmasi lanjutan dari agen pemain tersebut hingga Jumat (11/2/2022).
"Jika tidak kunjung mendapatkan jawaban atau tidak diizinkan, proses naturalisasi keduanya untuk Timnas Indonesia kemungkinan disetop," ujar Hasani, seperti yang lihat oleh penulis melalui laman @pssi, Rabu (9/2).
Baca Juga: Wartawan Bisa Apa di Era Digital?
Lebih lanjut, Hasani mengatakan Saya butuh jawaban secepatnya! Sebab, PSSI punya target keempatnya bisa dipanggil untuk Kualifikasi Piala Asia 2023. Kalau memang orang tua kedua pemain ini tidak setuju, bilang saja no.
Lalu, siapakah kedua pemain yang sudah diancam pembatalan naturalisasi?
Â
Kedua pemain tersebut adalah Mees Hilgers dan Kevin Diks. Hilders adalah pemain profesional keturunan Indonesia dan Belanda. Ia saat ini bermain di posisi bek di klub Eredivisie Twente.
Sementara, Kevin adalah pemain berdarah Indonesia dan Belanda yang saat ini memperkuat klub F.C Copenhagen.
Mengapa PSSI dan STY menginginkan jasa kedua pemain?
Karena coach STY dan PSSI ingin memperkuat personil belakang Timnas Indonesia. Dengan postur tubuh dan pengalaman bermain mereka di liga-liga besar dunia, jasa mereka diharapkan mampu memberikan semangat dan pengalaman yang berharga bagi pemain-pemain muda Timnas Indonesia sendiri.
Plis Hilgers dan Kevin jangan ghosting PSSI dan STY?
Hasani sudah tidak bisa menutupi rasa kecewanya kepada kedua pemain. Karena selama ini ia bersama pengurus PSSI lainnya sudah menunggu kepastian mereka.
Namun, sejauh ini mereka pun masih meminta restu kepada orang tua mereka. Ini kan sesuatu yang konyol, masa mereka sudah lama berminat untuk memperkuat Timnas Indonesia, tapi pas diproses berkas-berkas mereka, semuanya jadi absurd.
"Kalau begitu, mau dengan Walsh dan Jordi saja atau mau mencoba pemain lain? Kalau mau pemain lain, siapa? Kita kan perlu move on, tidak perlu mendayu-dayu dan melankolis. Jadi saya kasih waktu agen 1-2 hari. Saya mau jawaban yes or no," ujar Hasani.
Lalu, bagaimana dengan tanggapan dari Suporter?