Ah jadi kepo nih, Masa bodoh! Eits, silakan baca teknik dari Gronya Somerville ya.
Penampilan Minim Tapi Banyak Penggemar
Hadirnya di tanah Asia seakan membangkitkan memori kehidupan ayahnya yang berasal dari China. Dan ia menikmati moment itu.
Info grafis menampilkan bahwasannya Gronya tidak terlalu menonjol dalam setiap pertandingan, khususnya di Olimpiade Tokyo 2020. Namun, di luar lapangan, ia bak pahlawan bagi rakyat Asia. Karena ikatan emosional, selain parasnya yang sangat cantik.
Dilansir dari halaman facebook Gronya Somerville ia mengungkapkan istilah yang tidak asing bagi mereka yang pernah belajar ilmu Filsafat yakni, "We came, We saw, we went a little viral (the good kind) yang berarti; "Kami datang, kami melihat dan kami sedikit viral."
Sekadar ingatan saya berkelana menuju ungkapan kaisar dan negawaran Romawi, Julius Caesar yang mengatakan, "Veni, Vidi, Vici" dalam bahasa latin yang berbunyi "Kami datang, Kami  melihat dan Kami menang."
Masih ada hubungan dengan ungkapan filsuf  Rene Descartes di abad renaisans atau pencerahan yakni, "Cogito Ergo Sum" yang berarti "Aku berpikir karen aku ada.
Begitu pun aku menuliskan ungkapan ini yang masih seirama dengan dunia kepenulisanku "Scribo Ergo Sum yang berarti "Aku Menulis Karena Aku Ada."
Gronya Kembali Dengan Kepala Tegak
Gronya Somerville memiliki kepercayaan diri yang tinggi. Apa pun kondisi yang dialaminya  di Olimpiade Tokyo 2020 tidak mengurangi kadar kepercayaan diri dan kebahagiaannya.
Jelas, Gronya bangga karena ia bisa mewakili Australia untuk tampil di Olimpiade Tokyo. Dari akun instagramnya, ia bersama dengan rekannya menikmati pemandangan hari terakhir di Tokyo, dengan caption "Last Day Village Moments" (Instagram@GronyaSomerville).