Mohon tunggu...
Fredrik Dandel
Fredrik Dandel Mohon Tunggu... Mahasiswa - Seorang ASN yang terpanggil kuat dalam Pelayanan Kerohanian, hingga dapat menyelesaikan pendidikan S1 Theologia dan sekarang sedang melanjutkan Studi S2 Pastoral Konseling pada STT Bethel Indonesia Jakarta.

Selagi aku diperkenankan Tuhan untuk melayani, maka aku akan membaktikan hidup ini untuk hormat dan kemuliaan nama Tuhan. Maka lakukanlah segala sesuatunya untuk Tuhan.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Menghadirkan / Membangun Kerajaan Allah (Mat. 6 : 9 & 10)

12 Februari 2022   17:52 Diperbarui: 13 Februari 2022   04:59 6445
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Membangun Kerajaan Allah berarti kita bukan saja hanya menerima Yesus Kristus sebagai Juruselamat, tetapi kita juga harus memberitakan Injil Kerajaan Allah tersebut, sebab Yesus Kristus telah menjadi teladan bagi kita dalam memberitakan Injil Kerajaan Allah sampai kita dapat menempuh jalan keselamatan tersebut. Maka kitapun memiliki kewajiban untuk memberitakan Injil Kerajaan Allah tersebut, supaya dalam nama Yesus bertekuk lutut segala yang ada di langit dan yang ada di atas bumi dan yang ada di bawah bumi, dan segala lidah mengaku : “Yesus Kristus adalah Tuhan,”bagi kemuliaan Allah, Bapa ! (Filipi 2 : 10-11). 

Sesaat sebelum Tuhan Yesus Kristus terangkat ke Sorga, dalam pesan terakhirnya kepada murid-muridNya yang bersama dengan Dia, Tuhan Yesus berkata : “Pergilah ke seluruh dunia, beritakanlah Injil kepada segala makhluk. Siapa yang percaya dan dibaptis akan diselamatkan, tetapi siapa yang tidak percaya akan dihukum. Tanda-tanda ini akan menyertai orang-orang yang percaya : ……………” Mrk. 16 : 15 – 18, yang dikenal dengan Amanat Agung. 

Penutup : 

Ketika kita terpanggil dan memiliki kerinduan untuk Menghadirkan / Membangun Kerajaan Allah, maka suatu hal juga yang tidak boleh kita lupakan adalah bahwa, kita yang mau membangun Kerajaan Allah, maka kita tentunya ingin untuk masuk dan menikmati Kerajaan Allah tersebut. 

Untuk menikmati Kerajaan Allah, maka sikap hati kita adalah sebagaimana yang diajarkan oleh Tuhan Yesus Kristus dalam Lukas 6:20; Mat. 5:3 sebagai berikut : “Berbahagialah hai kamu yang miskin, karena kamulah yang empunya Kerajaan Allah.” Artinya kita harus sadar bahwa segala sesuatu adalah karena kasih karunia Allah kita. Haleluyah ….. Amin.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun