Mohon tunggu...
Fredric Chia
Fredric Chia Mohon Tunggu... Editor - Fredric Chia adalah praktisi Feng Shui, pembaca tarot, dan penulis budaya Tionghoa yang tinggal di Kalimantan. Dia melayani konsultasi Feng Shui dan Tarot online untuk orang yang penasaran secara spiritual. Sejak diluncurkan pada tahun 2016, Fredric telah membantu ratusan wanita dalam mengatasi ketakutan mereka dalam mengikuti impian mereka melalui konsultasi spiritual, berkat, dan layanan curhat.

Halo, saya Fredric! Saya seorang Praktisi Feng Shui, Tarot Reader, dan Chinese Cultural Writer yang saat ini menjelajahi dunia untuk menyebarkan kasih dan kebenaran! Saya menemukan apa yang telah saya lewatkan dalam hidup, apa yang bisa saya lakukan lebih baik, dan saya Senang berbagi rahasia saya dengan Anda.

Selanjutnya

Tutup

Olahraga Pilihan

Mahjong Masih Dianggap seperti Judi, Harapan Indonesia Menjadi Pemain Mahjong?

8 Agustus 2021   15:40 Diperbarui: 8 Agustus 2021   15:48 2855
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Ajang Tuurnamen Mahjong Jepang di M-League Mahjong | Dok. M-League
Ajang Tuurnamen Mahjong Jepang di M-League Mahjong | Dok. M-League

Jika kita belajar dari negeri sakura (Jepang) bagaimana membina atlet Mahjong. Kemampuan anggaran pemerintah, perusahaan swasta, organisasi, institusi pendidikan, klub mahjong atau sponsor bisa dioptimal dalam memenuhi kebutuhan pembinaan permainan dan olahraga. Diperlukan peran serta semua pihak untuk bersama-sama membantu pembinaan permainan Mahjong di Indonesia.

Editor :Fredric Chia

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Olahraga Selengkapnya
Lihat Olahraga Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun