Mohon tunggu...
FREDIKA NangkyBieth
FREDIKA NangkyBieth Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Menari

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Papuaku

18 Mei 2024   18:44 Diperbarui: 18 Mei 2024   18:46 49
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kau bukan tiruan

Kau sangat indah

Terindah dalam alam mu 

Terindah dalam budaya mu 

Engkau penuh kekayaan alam

Hutan lebat,sungai deras mu ,hasil alam mu

Yang takkan tergantikan dan tak terhitung kan

Semua pesonamu menutupi duka yang terjadi

Tempat yang terluka oleh konflik dan kekerasan 

Hati berdebar ,air mata menetes

Mengharapkan perdamaian abadi

Papua tercinta 

Kami berjanji untuk menjagamu

Untuk kelestarian alam mu dan budaya mu 

Demi terciptanya mimpi dan harapan indah

Bagimu Papua 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun