Mohon tunggu...
Frederikus Stanislaus Awi
Frederikus Stanislaus Awi Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Hobi tidur dan menulis

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Pertemuan 99

19 September 2024   13:09 Diperbarui: 19 September 2024   13:11 62
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pertemuan 99

Oleh : Frederikus Stanislaus Awi

Di dalam ruang yang berujung, kita bertemu,
Di tembok ruang yang tak berbisik bersama angin,
99 jiwa menyatu dalam semangat membara,
Menganyam cerita perjuangan di setiap langkah.

Docpri 
Docpri 


Terima kasih, 99 camp resist greenpeace, dan sahabat perjuangan,
Atas waktu yang kau bagikan dalam 5 hari penuh pelajaran,
Di mana kita belajar tentang bumi yang menangis,
Dan tentang harapan yang tak pernah habis.

Docpri 
Docpri 


Di tengah ruang  yang setia berdiri,
Kita menyusuri jejak masyarakat adat yang menjaga hutan,
Mereka adalah pelindung, penjaga kehidupan,
Dengan cinta pada tanah yang tak pernah tergoyahkan.

Docpri 
Docpri 


Ilmu baru mengalir bagai sungai yang tak kenal lelah,
Tentang iklim yang merintih,
Tentang pohon yang menjadi saksi bisu perlawanan,
Tentang pengorganisiran, benih yang kita tanam bersama.

Docpri 
Docpri 


Dalam diam, sa berharap kita akan bertemu lagi,
Menyatukan langkah di jalan yang belum usai,
Di antara pohon-pohon yang kita jaga,
Dan harapan yang terus kita bawa.

Docpri 
Docpri 


Semoga perjuangan ini tak berakhir di sini,
Tapi menjadi cahaya di tiap hati yang akan kita jumpai,
Untuk perubahan iklim dan, untuk hutan,yang setia kita jaga,
Terima kasih, sahabat, semoga nanti kita bertemu kembali.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun