Mohon tunggu...
FREDDY GIAWA
FREDDY GIAWA Mohon Tunggu... Guru - MAHASISWA

Belajar menulis

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Sesal yang Tak Berkesudahan

6 Desember 2024   08:23 Diperbarui: 6 Desember 2024   08:28 27
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

hari ini aku merenungkan diri

aku merenungkan hari hariku

yang memilukan 

selalu salah ketika aku benar

benar melakukannya

merasa tak dianggap karena kebodohanku

aku selalu berpikir tentang hidupku

sesal yang selalu bergejolak

menyakinkan ku akan kesalahanku

yang tuhan...

kapan penderitaan ku ini usai

aku seperti tak berdaya

selalu salah di mata orang lain

hariku adalah hari terbaik versiku

walaupun orang tak menganggapnya

tapi aku selalu intropeksi perjalananku

baik itu benar mau salah

semoga aku bisa lebih baik

tuhan bantu aku

atas perjalananku yang panjang

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun