Indonesia's Next Top Model Who's Next?

  Tahukah kamu? Zaman modern saat ini banyak mengalami perubahan yang out of the box. Begiu juga dengan dunia entertainment Indonesia yang semakin maju. Editan film video musik drama dan berbagai acara yang semakin meningkat pesat. Begitu juga dengan reality show buatan Indonesia yang sudah bekerja sama dengan luar negeri, salah satunya Indonesia Next Top Model. 

            Indonesia Next Top Model merupakan acara tv resmi dari Amerika Serikat yang memberi kesempatan bagi para calon model untuk menunjukkan bakatnya dalam dunia fashion. Model sendiri diartikan dengan sebuah jasa dari postur tubuh baik laki-laki maupun perempuan dangan standar kecantikkan, yinggi, serta bentuk badan tertentu. Garapan variety show ini awalnya hanya antar benua. Tyra Banks sebagai pencerus serta producer dari America's Next Top Model kemudian mencetus Asia's Next Top Model yang merupakan ajang pertama permodelan yang diikuti para model Indonesia. Indonesia juga mencetak rekor dalam kompetisi Asia's Next Top Model. Diraih oleh dua model terbaik dari Indonesia yaitu;

1. Ayu Gani, Pemenang 1st Asia's Next Top Model Season 3 (2015)

                     Sebagai pemenang menurut Gani berada di posisi itu tidaklah mudah, Ia bahkan tidak percaya mengikuti kompetisi ini. Dibandingkan dengan peserta yang lain, model satu ini mengaku minder akan tingginya. Justru Ayu Gani adalah kontestan terpendek pada saat itu. Sebagai model, Ayu Gani berusaha sebaik mungkin di depan para juri. Tak selalu mulus, Ayu Gani juga pasti mendapatkan kritikkan yang pedas dari para juri. Namun, bukan sebagai alasan untuk Ayu Gani mundur atau tereliminasi dari Asia's Next Top Model. Berkompetisi dengan 16 peserta dari berbagai negara di Asia membuahkan hasil yang memuaskan dan membanggakan bagi keluarga Ayu Gani serta Bangsa Indonesia. Setelah menang dari Asia's Next Top Model Season 3 nama Ayu Gani semakin melejit. Berbagai brand lokal dan international tidak ragu memakai jasa dari Ayu Gani. Nama Indonesia juga mulai dilirik designer ternama di beberapa brand dunia. Kini, Ayu Gani dipercayakan sebagai juri di Indonesia's Next Top Model Season 2.  Sangat membanggakan bukan?

2. Patricia Gouw Runner Up Asia's Next Top Model Season 4

Meskipun model cantik ini tidak mendapatkan posisi juara namun, ia mencuri banyak perhatian di dunia model Indonesia. Ya, juara 3 atau biasa disebut runner up of Asia's Next Top Model Seoson 4  menyita salah satu tv nasional yang dibawakan oleh artis papan atas yaitu Sarah Sechan. Dalam tv show tersebut, Patricia Gouw menyatakan bahwa " Di dunia modeling itu kayak, you should confident and show your ability give more power to prove it " Meskipun begitu, Patricia Gouw tetap membanggakan Bangsa Indonesia. Patricia Gouw terkenal dengan pribadi yang kocak dan tidak mengenal kata jaim. Pasalnya dia tidak memilih untuk menujukkan ekpresi apa yang akan dia tampilkan di tv show. Patricia Gouw merupakan model dengan pekerjaan on air dan of fair tebanyak di Indonesia. Indonesia's Next Top Model Season 1 merupakan pekerjaan yang percaya bahwa Patricia gouw layak menjadi juri. Namun, acara ini sudah seleasai dan bisa ditonton di youtube atau platform acara lainnya. Kini Patricia Gouw diumur 31 tahun ini sudah menikah dengan pujaan hatinya yang merupakan seorang dokter. Bukan berarti sebagai alasan untuk tidak tetap berkarya. Kini, Patricia Gouw tetap aktif di dunia modeling.

Masih banyak lagi model- model Indonesia yang bersaing di dunia Model dengan taraf Internasional. Seperti Clara Tan juara 4 Asia's Next Top Model , kemudian ada Veronika Krasnasari dan Valerie Krasnadewi, si kembar yang tereliminasi di episode 7 dan 8 season 5. Banyaknya model Indonesia yang mampu dan ingin untuk berkompetisi maka, bekerjasamalah Indonesia dengan variety show luar, terbentuklah Indonesia's next Top Model. Bermula pada 28 November 2020 Indonesia's next Top Model Season 1 yang dihuri oleh 5 artis ternama Indonesia yaitu Luna Maya sebagai producer Indonesia's Next Top Model, Pnca Makmun seorang designer, koreografer fashion serta pelatih model catwalk, Deddy Corbuzier, dan yang terakhir adalah Patricia Gouw , model cantik Indonesia. Dengan dimulainya 16 peserta yang terpilih dari ribuan model yang siap untuk berkompetisi. Di setiap episodenya juri harus dengan pasti mengeliminasi peserta yang gagal untuk bertahan. Banyaknya tantangan yang diberikan untuk para model sebagaimana mestinya untuk menjadi model terbaik diantara model.

Uniknya, acara Indonesia's Next Top Model ini selalu memberikan kejutan yang luar biasa bagi para peserta. Salah satunya di Top 4 episode 12-13 ialah kontestan yang tereliminasi diberi kesempatan untu kembali ke 2 posisi menjanjikan model untuk epic comeback sehingga, dari 4 menjadi 6 peserta . Acara ini membuat para penoton sedikit terbawa emosi sebab jagoannya kini bertambah saingan dalam kompetisi. Alasan para juri melakukan episode comeback tersebut agar para model-model siap mental dalam dunia permodelan. Kini Tv show Indonesia's Next Top Model Season 1 sudah menemukan pemenangnya, berikut pemenang juara 1, juara 2, dan runner up;

1. Danella Illene, Juara 1 Indonesia's Next Top Model Season 1

2. Gea Amanda, 1st Runner Up atau Top 2 di Indonesia's next Top Model Season 1

             

3. Devina Aurell, 2nd Runner Up atau Top 3 di Indonesia's Next Top Model season 1

 

Setelah Indonesia's Next Top model Season 1 berakhir, para penonton setia kini menunggu season selanjutnya dari Indonesia's Next Top Model ini. Benar saja, jumlah penonoton yang banyak serta rasa ingin tahu di dunia permodelan yang menggebu-gebu kini sedang tayang Indonesia's Next Top Model season 2. Tidak kalah seru, kini peserta Indonesia's Next Top Model Season 2 dihadiri oleh model-model profesional dan senior yang kian semangat untuk merebut posisi juara satu di Indonesia's next Top Model ini. Pada tanggal 4 November 2021 muncullah Indonsia's Next Top Model sebuah tv show Season 2. Season kali ini para juri masih dengan jumlah yang sama namun ada perubahan juri dalam season 2 ini yakni, posisi Patricia Gouw digantikan oleh Ayu Gani juara ANTM Season 3 lalu posisi Deddy Corbuzier digantikan dengan Mega Bintang yaitu Ivan Gunawan sang designer ternama di Indonesia. Berbeda dengan season sebelumnya, kini juri percaya dengan para peserta sehingga jumlah peserta pada season 2 ini ialah 18 peserta.

Begitu pulak dengan tantangan-tantangan di setiap episode-nya. Menurut para model yang sudah tereliminasi, tantangan yang diberi lebih sulit meskipun tidak jauh berbeda dengan season sebelumnya. Contohnya, dengan tantangan di episode satu  dengan tema "Queen Bee" yang artinya, para model diharuskan memasuki satu ruangan yang berisikan ribuan lebah disertai dengan gaun dan mahkota yang cukup berat. Ada juga episode yang menegangkan seperti bergelantungan dengan satu tangan dengan menggunakan gaun panjang dimana dituntut untuk tetap anggun dan perfect. Sulit namun itulah kompetisi. Bukan tanpa balasan dari kerja keras tersebut dengan fakta yang mengejutkan, mereka justru diperuntungkan sebab, dengan adanya sang mega bintang Ivan Gunawan mereka dimanjakan dengan beberapa hadiah. Apabila mereka dapat memenangkan mini challenge di rumah model maka akan mendapatkan hadiah dari koleksi sepatu sang mega bintang Ivan Gunawan.

Berbicara tentang Indonesia's Next Top Model season 2 yang tayang di Channel Tv Indonesia yaitu Net TV sudah memasuki penghujung tv show. Kini menginjak 3 besar membuat para penonton menerka-nerka siapa yang akan menjadi pemenangnya? Namun sebelum itu, untuk menjadi model juga butuh standar loh... Tidak hanya dengan wajah cantik berikut beberapa standar yang wajib dimiliki para model, taraf International ;

a) Pintar 

Kata pintar mungkin sangat aneh untuk dijadikan standar sebagai model. Namun siapa sangka bahwa pintar adalah kunci utamanya. Sebab, untuk mendapatkan hasil foto, atau agar model tersebut terlihat mempunyai nilai dalam memakai produk jual butuh fokus dan teknik mengambil sisi foto yang tepat. Jadi, model butuh pintar.

b) Attitude

Benar, attitude atau tingkah laku sangat perlu di dunia model. Jika model pandai dalam menjaga tingkah laku atau kita sebut sikapnya maka, kemungkinan untuk tetap bekerjasama dengan produk tersebut terbuka lebar. Tidak hanya itu, attitude ini juga dipakai ketika berkomunikasi dengan orang-orang yang berada di studio. Agar ketika dipandang oleh pemegang brand-brand lokal maupun dunia model punya nilai jual yang tinggi.

c) Karakter 

Sebagai modal dasar model, karakter ini adalah kunci untuk dikenal. Menurut pandangan para designer , koreografer fashion, atau para pecinta fashion ketika karakter sang model dikatakan unik baik dari cara jalannya sebagai model, bentuk wajah dan tinggi yang unik, akan sangat menyita mata. Bagi mereka justru dengan keunikkan itu mereka akan mudah untuk dikenali.

d) Disiplin dan Kerja Keras

Kerja keras merupakan hal penting bagi model untuk bertahan di dunia permodelan. Kerja keras dalammemberikan yang terbaik dari kita pasti akan membuahkan hasil yang baik pula. Meski kadangkala hal tak terduga datang atau kadang ekspetasi kita tidak sesuai dengan apa yang diinginkan. Bisa terjadi ketika kita merasa itu bagus namun dimata mereka masih kurang. Maka, disini kita buutuh mental yang kuat dan tahan akan kritikan dan sepantasnya kritikan tersebut dijadikan tangga untuk maju. Kerja keras selalu didampingi dengan disiplin. Disiplin disini ketika model bekerjasama dengan berbagai brand, maka kita harus menyesuaikan kemauan dari brand tersebut. Semisalnya, mereka membutuhkan tenaga yang tepat waktu atau bahkan dalam masalah menjaga postur tubuh. Para brand juga pasti pemilih, mereka akan memilih yang bersaing dengan sehat, jujur, dan memang mengeluarkan  tenaga semaksimal mungkin. Asal penting niat, tekad, dan jujur.

e) Penampilan Menarik 

Sudah menjadai rahasia umum bahwa di dunia model penampilan adalah yang paling dinilai pertama. Bagi para designer, pemengang brand fashion memiliki stigma bahwa model yang akan disebut model ialah mereka yang memiliki badan proposional dan wajah yang cantik. Semisalnya, baju yang dibuat oleh designer memiliki panjang 165 cm maka model yang akan dicari memiliki postur tinggi sekitar 170-178 cm. Dan apabila produk atau brand yang memakai jasa model berkedok jenis celana, maka model yang dicari ialah mereka yang memiliki kaki yang lebih panjang daripada badan. Namun, berkembangnya fashion dunia, kini siapa saja bisa menjadi model. Mereka yang memiliki postur yang kecil, tinggi, besar atau kecil bisa menjasi model.

Ulasan diatas adalah ulasasn yang sudah terjadi si dunia fashion sejak abad ke-16 di Prancis. Sejak zaman dahulu, rupanya sudah paham tentang gaya. Lalu, apakah para peserta Indonesia's Next Top Model Season 2 memiliki kelima standar model tersebut? Tentu karena itulah mereka bersaing hingga saat ini menjadi 3 besar. Berikut para peserta yang mampu menembus 3 besar di Indonesia's Next Top Model Season 2 ;

1. Faradina Amelia

Sempat tereliminasi dan minder dengan usianya yang terbilang cukup jauh dengan para peserta lainnya namun Faradina mampu membuktikan ia layak di Indonesia's Next Top Model di episode 12 epic comeback dengan total peserta yang menjadi 7 peserta. Kini Faradina berada pada posisi 3 besar.

2. Sarah Tumiwa

Sebagai peserta yang terbilang paling berdrama di setiap episodenya dengan Jolie

 ( model yang tereliminasi di 5 besar) dengan tekad dan usaha, ia mampu menyapu bersih 15 peserta lainnya untuk berada di 3 besar ini.

3. Helen Hiu

Peserta yang satu ini terbilang sangat unik dan menarik. Peserta yang seperti boneka jepang atau disebut kokeshi ini memenangkan 'Model Of The week' di setiap minggunya selama 4 kali. Helen ini adalah kontestan yang memecah rekor sebagai model terbanyak yang memegang gelar Model Of The Week di season 2 ini setelah ia menyusul Peace ( Model yang tereliminasi di top 4 ) sebanyak 3 kali.

Nah dari berbagai informasi kini  kita ketahui bahwa Indonesia's Next Top Model Season 2 sedang mencari pemenang. Kira-kira siapa yaaa? Dan siapa jagoanmu? Info tambahan Indonesia's Next Top Model masih tayang setiap jumat dan sabtu jam 10.00-11.00 di Net Tv atau kamu bisa tonton di Youtube. Selamat Menikmati.