Merdeka dari Hidup Gini-Gini Aja Melalui Aksi yang Sederhana

Negara tercinta kita, Indonesia baru saja merayakan ulang tahun ke-77. Dibalik kemerdekaan yang sudah menginjak tahun yang ke-77 ini, coba kita tilik kembali waktu sebelum bumi pertiwi merdeka ??

Apa yang ada pada waktu itu, bro ?? Penjajahan, kan. Sangat mengerikan bukan pada waktu itu. Orang-orang ditindas dan diperlakukan semena-mena oleh penjajah.

Tapi tahu tidak mengapa kita bisa meraih kemerdekaan itu dan merasakan dampaknya sampai detik ini. Betul, bro itu berkat para pendahulu kita yang memiliki semangat menggebu-gebu yang mengorbankan diri mereka melalui perang dan diplomasi demi kemerdekaan Negara Kesatuan Republik Indonesia.

Dari sini belajar, bro bahwa untuk merdeka memerlukan aksi yang nyata dan pengorbanan. Coba kita kaitkan dengan hidup kita ini ?? Merasa hidup gitu-gitu aja, pola hidup tidak benar, dan mager. Bingung ngapain ??

Tenang, bro. Mau ,merdeka dari hidup gitu-gitu aja, aku bakal kasih empat aksi sederhana ini yang bisa diterapkan kok, bro. 

Yang pertama olahraga. Kalau kamu mau keluar dari zona nyaman yang super mager, kamu wajib lakukan ini, bro. Wajib bro bisa mengontrol tubuh untuk mengatur pikiran dan emosi. 

Seminggu, bisa dua sampai tiga kali olahraga. Gak perlu ke gym dan sewa trainer buat olahraga. Olahraga itu gratis dan bisa dilakukan dimana saja, bro. 

Oh iya bro tidak perlu juga melakukan olahraga-olahraga berat kamu juga bisa melakukannya kok dengan melakukan olahraga sederhana seperti jogging, push up, sit up.  Yang terpenting juga, kamu harus lakukan secara rutin ya.

Kedua, membaca buku. Dengan membaca buku, kita mendapat pengetahuan baru setiap harinya. Ini hubunganya sama belajar, bro. Tidak perlu sampai baca sampai lama-lama cukup membaca 15-20 menit setiap harinya.

Membaca bisa dari buku bahasa Inggris, kita suci agama, sejarah, cerita, ekonomi, dll. Membaca tidak harus dengan membaca buku ya bisa juga dari video. Seperti belajar bahasa Inggris melalui video podcast dan wawancara menggunakan bahasa Inggris. Kalau lu lakukan ini selama 1 tahun kamu bisa mendapatkan 365 pengetahuan baru.

Ketiga, menulis catatan harian pribadi. Ini hubungannya dengan evaluasi diri. Kamu bisa mencatat kegiatan-kegiatan yang sudah kami lakukan setiap hari. Tidak mesti menulis sampai berlembar-lembar, satu kalimat saja sudah cukup.

Kamu juga bisa menulis kegiatan-kegiatan ini dalam bentuk blog seperti blog kompasiana ini sekiranya kamu ingin membagikan pengalaman-pengalaman kepada sobat pembaca disini. 

Dengan menulis kegiatan-kegiatan yang kamu lakukan, itu tandanya kamu selalu menghargai hari-hari yang kamu lewati dan hari-hari yang kamu lewati tidak sekadar berlalu bergitu saja. 

Apalagi kamu sudah tua dan sukses, kamu bisa mengenang dan berterima kasih kepada diri kamu yang muda yang sudah menghargai hari -harinya dengan menulis kegiatan-kegiatan yang ditulis dalam catatan harian pribadi.

Dan yang keempat, itu bersyukur. Bersyukur kepada Yang Mahakuasa atas segala berkat dan napas kehidupan yang Ia berikan kepada kamu. Karena Dia, kamu bisa merasakan luar biasanya kehidupan. Kamu bisa mengucap syukur kepada-Nya dengan melakukan ibadah, membaca kitab suci, dll.

Bersyukur juga kepada orang-orang yang selalu mendukung kamu hingga kami berada di titik ini. Bisa dengan berterimakasih kepada orang tua yang sudah membesarkan kamu, berterima kasih kepada sahabat yang selalu menghibur dan menemai kamu.

Melalui, empat aksi tadi kita belajar bahwa untuk meraih kemerdekaan membutuhkan pengorbanan dan aksi yang nyata. Terlebih juga kepada pahlawan yang sudah mengorbankan diri mereka demi kemerdekaan Indonesia. Tanpa mereka, kita selamanya tidak akan pernah merdeka, bro.

 Terima kasih kepada sobat pembaca yang sudah membaca