Mohon tunggu...
Fransiskus Trisudieli Lahagu
Fransiskus Trisudieli Lahagu Mohon Tunggu... Mahasiswa -

Fransiskus Trisudieli Lahagu ll Sarjana Pendidikan Bidang Fisika Universitas Sanata Dharma Yogyakarta ll Asal Nias Barat ll info lainnya hubungi di no. HP/WA 082370709774. Blog : fransiskustrisudielilahagu.blogspot.com ll email : fransiskustrisudielilahagu@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Inovasi

Hati-hati: Tipuan Jual Beli Online

9 November 2015   12:05 Diperbarui: 9 November 2015   12:28 625
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

[capti"Gambar Ilustrasi"]

Tepatnya, sabtu pagi saya mencari informasi harga kamera baru/bekas lewat internet. Pencarian di internet saya hentikan saat melihat harga kamera bekas (Canon 1100D) dengan harga sesuai dengan dana yang ada (uang). Sudah jelas saya langsung tergiur dan ingin langsung membelinya. Dengan informasi yang ada di halaman penjualannya, saya memilih menghubungi lewat PIN. 

Tidak lama setelah di invite (sekitar 10 menit), di accept. Saya memulai percakapan via BBM dengan menanyakan kepastian harga kamera, apakah masih ada, dan lokasinya di Jogja. Saya memang melilih lokasi pencarian Jogja, karena saya stay dan kuliah di Jogja.

Percakapan kami seperti di bawah ini:

Saya             : Selamat pagi, mau tanya apakah kamera yang di posting di O****.co.id masih ada ?

Mitra kamera : iya. :) masih mas. kamera yang dibutuhkan seperti apa ya ?

Saya             : Kamera Canon 1100D ? dan harganya berapa ya ?

Mitra kamera : Masih. Harganya 1.5 jt. 

Saya             : Oh iya. Lokasinya di Jogja dimana ? Apakah hari ini bisa ketemuan untuk melihat kondisi barangnya ?

Mitra kamera : Kami di Surabaya mas. 

Saya             : Lah, lokasinya di O**.co.id di Jogja kok beda ya mas/mbak ?

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun