Anak-Ku terkasih.
Setiap dukacita yang kamu alami oleh karena beban salibmu yang berat,tak boleh membuatmu terus-menerus bersedih,ya!!
Kuatkanlah hatimu dan pandanglah Salib Putera-Ku yang telah lebih dahulu dikorbankan untukmu.
Salib hidup yang kamu pikul bukan akhir dari sebuah kehidupan.
Kamu hanya perlu banyak waktu untuk berserah dan percaya bahwa salib itu akan menghantuimu pada kemenangan  hidup.
Putera-Ku telah menunjukkan bahwa hanya melalui salib Keselamatan akan nampak kepadamu.
Terimalah dan cintailah salib  hidupmu sebagai bagian kesatuan dirimu dengan Putera-Ku.
Aku akan terus-menerus memberikanmu Rahmat dan menyakinkan mu bahwa di atas salib itu ada cinta dan pengorbanan Putera-Ku tidak sia-sia.
Aku mengasihi mu!!!
Dari Bapamu di surga
By: Ina Mau
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H