Mohon tunggu...
Fransiskus Trino
Fransiskus Trino Mohon Tunggu... Lainnya - Freelancer

Saya suka belajar hal baru

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Indonesia Era Jokowi dalam Perspektif Ruang Publik Jurgen Habermas

25 Juli 2024   12:48 Diperbarui: 25 Juli 2024   12:48 121
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Dalam era Jokowi, Indonesia telah mengalami berbagai perubahan yang mempengaruhi ruang publik sebagaimana yang didefinisikan oleh Jrgen Habermas. Meskipun ada upaya untuk memperkuat partisipasi publik dan diskursus yang rasional, tantangan seperti hoaks, polarisasi, dan ketidakmerataan akses informasi masih menjadi penghalang.

Untuk mencapai ruang publik yang ideal, sebagaimana yang diimpikan oleh Habermas, Indonesia perlu terus memperkuat kebebasan berekspresi, meningkatkan kualitas diskursus publik, dan memastikan inklusivitas dalam partisipasi warga negara. Dengan demikian, ruang publik dapat menjadi tempat di mana masyarakat Indonesia secara bersama-sama membentuk opini dan mempengaruhi kebijakan demi kemajuan bersama.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun