Mohon tunggu...
Fransiskus
Fransiskus Mohon Tunggu... Konsultan - Blockchain Dan Cryptocurrency Evangelist
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Tertarik dengan dunia tulis menulis dan copyediting sejak bangku SMA dan diperdalam di dunia perkuliahan. Saat ini tertarik dan tengah mendalami bidang ekonomi terutama terkait investasi dan cryptocurrency

Selanjutnya

Tutup

Cryptocurrency

Apakah Mining Bitcoin 2023 Menjelang Halving Bitcoin Masih Profit ?

3 November 2023   14:13 Diperbarui: 3 November 2023   14:18 814
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik


Jakarta, FransiskusKripto, Harga Bitcoin  (BTC) melambung hingga  mencapai 36 ribu Dollar atau 571 Juta Rupiah bila dikutip dari salah satu exchange kripto Bittime pada 2 November 2023.
Salah satu faktor adanya kenaikan harga adalah halving bitcoin yang akan terjadi pada  Q2 2024. Dengan adanya halving proses menambang/ mining bitcoin menjadi lebih susah karena reward atau hadiah yang akan diterima miner akan berkurang hingga 50%.

Berbicara tentang mining Bitcoin di tahun 2023 menjadi topik yang tak pernah redup dalam diskusi seputar ekosistem aset kripto. Proses mining  tidak hanya penting dalam menciptakan Bitcoin baru tetapi juga dalam memelihara dan mengembangkan jaringan Bitcoin itu sendiri. Namun, dengan halving yang mendekat, yaitu pengurangan setengah dari hadiah blok yang diberikan kepada penambang, pertanyaan mengenai profitabilitas penambangan Bitcoin menjadi semakin relevan.

Dinamika Mining Bitcoin

Penambangan Bitcoin memerlukan kombinasi dari hardware yang canggih, konsumsi energi yang signifikan, dan akses terhadap blockchain. Setiap transaksi Bitcoin yang berhasil diverifikasi, blok baru ditambahkan ke dalam blockchain, dan penambang diberikan hadiah dalam bentuk Bitcoin. Tapi, ini bukan tugas yang mudah. Kesulitan penambangan meningkat seiring dengan bertambahnya penambang, yang berarti diperlukan lebih banyak tenaga komputasi untuk mendapatkan hadiah yang sama.

Faktor-Faktor Penentu Keuntungan

Penambangan Bitcoin bisa jadi menguntungkan, tetapi beberapa faktor harus dipertimbangkan, termasuk:

- Biaya Listrik: Ini adalah komponen biaya terbesar dalam penambangan Bitcoin. Di beberapa negara, biaya listrik cukup murah, sementara di lainnya, biaya ini bisa menghapuskan seluruh margin keuntungan.
- Hardware Penambangan: Kemajuan teknologi ASIC telah meningkatkan kebutuhan akan investasi modal yang besar di peralatan penambangan.
- Kesulitan Penambangan: Ini adalah indikator seberapa sulit menyelesaikan blok baru dan mendapatkan hadiah. Per hari artikel ini dibuat tinggkat kesulitan dalam mining BTC mencapai 62.46T pada block 815082

Bila dikutip dari Coinwarz Rata-rata peningkatan kesulitan menambang BTC dalam 24 jam terakhir adalah 0.00% pada blok 815.082 di jaringan blockchain Bitcoin. Dalam 7 hari terakhir peningkatan kesulitan Bitcoin adalah 2.35%, dengan peningkatan dalam 30 hari terakhir adalah 8.99%, dan 90 hari terakhir adalah 19.37%.

Sumber : Coinwarz
Sumber : Coinwarz

Efek Halving terhadap Profitabilitas

Halving merupakan mekanisme yang terprogram dalam kode Bitcoin yang mengurangi hadiah blok setiap empat tahun sekali. Ini berarti bahwa penambang akan menerima separuh dari Bitcoin yang biasanya mereka terima untuk setiap blok yang berhasil mereka tambang. Logikanya, jika harga Bitcoin tidak meningkat untuk mengkompensasi pengurangan hadiah ini, maka pendapatan para penambang akan menurun, yang bisa berdampak pada kelangsungan operasi penambangan mereka.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cryptocurrency Selengkapnya
Lihat Cryptocurrency Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun