Mohon tunggu...
Fransiska Elviana Guru
Fransiska Elviana Guru Mohon Tunggu... Wiraswasta - Part-time traveller

A person who finds inspiration in traveling, mountaineer, and wall climbing, I Spend most of my idle time listening to music and playing some sports — currently pursuing a master's degree in Management of Technology.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Penerapan Strategi Mix Marketing bagi Perhotelan di Labuan Bajo dalam Menyambut Libur Lebaran

18 Maret 2023   19:50 Diperbarui: 18 Maret 2023   20:14 346
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

By : Fransiska Elviana Guru (Lin)

Tak terasa sebentar lagi kita akan mendekati libur lebaran, yaitu libur yang cukup dinanti bagi masyarakat indonesia. Hal ini juga menjadi kesempatan bagi para pebisnis di dunia perhotelan. Artikel ini akan membahas lebih lanjut mengenai strategi yang bisa digunakan bagi perhotelan yang ada di Labuan Bajo dalam menyambut libur lebaran tahun ini.

Pada tahun 2022 yang lalu wisatawan yang mengunjungi Labuan Bajo menjadi naik dengan drastis. Bagaimana tidak ? Labuan Bajo yang merupakan salah satu tempat terbaik untuk menghabiskan cuti panjang hari raya lebaran. Selain alam yang indah masih banyak aktivitas lain yang bisa dilakukan (https://www.kompasiana.com/fransiskalin/640f1a7a3555e443a03649c2/cara-menikmati-labuan-bajo-dalam-1-minggu). Tak heran bila cukup banyak hotel-hotel yang tersedia di ujung Flores ini. Menurut sumber dari Traveloka, ada sekitar 156 hotel dan homestay yang ada di pulau ini. Oleh karena itu strategi marketing berperan penting dalam hal ini.

Salah satu strategi yang bisa digunakan adalah melakui Metode Mix-Marketing. Awalnya metode ini berfokus pada 4P seperti yang dipopulerkan oleh McCharty yaitu Product, Price, Place, dan Promotion (produk, harga, distribusi/tempat dan promosi), namun sekarang Metode Mix Marketing ini telah dikembangkan menjadi 7P. Dalam hal ini terdapat penambahan elemen 3P yang terdiri dari People, Process dan Physical Evidence (orang/sumber daya manusia, proses dan bukti fisik perusahaan).

Apa saja detail dari strategi Mix-Marketing perusahaan perhotelan dalam meningkatkan wisatawan di libur Lebaran yang akan datang ? Simak beberapa strategi di bawah ini.

1. Product (Produk / Jasa)

Dalam industri perhotelan, product yang ditawarkan ialah dalam bentuk jasa penginapan dan pelayanan yang bisa dinikmati oleh pelanggannya. Untuk itu, hotel-hotel yang ada di Labuan Bajo harus memastikan pelayanan yang mereka berikan adalah yang terbaik. Product dan fasilitas yang bisa ditawarkan antara lain kamar, makanan, minuman yang ada di restaurant atau bar hotel, sarana olahraga, kolam berenang dan lainnya. Selain itu, bisa juga menambahkan product-product yang merupakan khas dari daerah di NTT karena ini akan memberikan pengalaman unik bagi wisatawan.

2. Price (Harga)

Harga yang diterapkan harus disesuaikan dengan target pelanggan yang telah ditetapkan. Harga bisa menjadi faktor utama yang didasarkan pada pelayanan serta fasilitas yang diberikan, bisa juga mengacu pada standar bintang pada hotel. Terutama dimasa libur Lebaran nanti, perilaku konsumtif masyarakat akan cenderung meningkat. Harga yang ditawarkan harus bisa menarik para calon wisatawan yang akan datang ke Labuan Bajo. Bisa dilakukan menggunakan budget pricing dan allowance atau pengurangan harga kepada wisatawan.

3. Place (Tempat)

Tempat merupakan salah satu strategi dalam Mix Marketing yang tak kalah penting. Lokasi atau tempat dimana hotel dibangun mempengaruhi jenis, fasilitas dan kegiatan yang terjadi dalam hotel tersebut. Akses menuju hotel, visibilitas, tempat parkir, dan lingkungan area hotel menentukan keputusan wisatawan dalam memilih hotel yang akan mereka pilih untuk menghabiskan masa liburan.

4. Promotion (Promosi)

Promo yang ditawarkan oleh hotel akan sangat menarik perhatian para wisatawan. Misalnya dengan promo khusus ramadhan melalui kupon special atau hotel dapat menyiasati dengan promo lebaran yang diganti setiap minggunya. Yang terpenting adalah dengan mengenali seperti gaya promosi dan komunikasi yang pelanggan hotel sukai. Promosi dapat dilakukan juga melalui online dan juga offline.

5. People (Sumber Daya Manusia)

People dalam industri perhotelan berhubungan dengan pelaku yang memainkan peranan dalam penyajian jasa sehingga dapat mempengaruhi persepsi pelanggan. Faktor penting dalam hal ini adalah attitude dan motivasi dari karyawan. Seluruh karyawan hotel harus ditanamkan sikap yang baik dalam hal penyambutan tamu, penanganan compain dari tamu juga sangat dihargai. Salah satu elemen pendukung yang bisa ditambahkan adalah dengan memberikan atribut pada karyawan seperti seragam dan selendang tenun asli NTT. Ini akan menjadi daya tarik tersendiri bagi para wisatawan yang berkunjung.

6. Process (Proses)

Proses dalam strategi Mix-Marketing dalam bidang perhotelan disini berkaitan dengan seluruh aktivitas yang diawali dengan pemesana konsumen ke Front Ofiice, kemudian deal harga dan pengantaran tamu oleh house keeping menuju kamar dan hal-hal lain sampai tamu melakukan proses check out. Setiap proses yang ada harus dilakukan dengan terorganisir dan dilayani dengan sebaik mungkin. Karyawan bisa diwajibkan untuk aktif dalam percepatan pelayanan sehingga dapat menimbulkan kesan yang baik.

7. Physical Evidence (Bukti Fisik Perusahaan)

Strategi terakhir dalam Mix Marketing adalah adalah bukti fisik perusahaan. Beberapa hal yang terkait dengan hal ini adalah design layout dari gedung, ruangan dan lainnya. Konsep dari bangunan hotel yang unik sangat menarik perhatian wisatawan. Salah satu contoh hotel di Labuan Bajo yang menggunakan konsep seperti santorini untuk menarik wisatawan adalah Loccal Collection Hotel. Hal ini bisa dijadikan acuan dalam menentukan tema atau konsep bagi hotel-hotel lainnya untuk menentukan konsep mereka sendiri. Bisa dari pemandangan yang ditawarkan, ataupun design kamar yang unik.

Nah, itu dia penjelasan dari strategi Mix-Marketing yang bisa diterapkan oleh hotel-hotel di Labuan Bajo untuk menyambut libur lebaran nanti. Dengan memperhatikan strategi diatas, diharapkan hotel-hotel yang ada di Labuan Bajo dapat meningkatkan target penjualan mereka.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun