Mohon tunggu...
Frans Leonardi
Frans Leonardi Mohon Tunggu... Akuntan - Freelace Writer

Sebagai seorang introvert, Saya menemukan kekuatan dan kreativitas dalam ketenangan. Menyukai waktu sendirian untuk merenung dan mengeksplorasi ide-ide baru, ia merasa nyaman di balik layar ketimbang di sorotan publik. seorang amatir penulis yang mau menyampaikan pesannya dengan cara yang tenang namun , menjembatani jarak antara pikiran dan perasaan. Salam dari saya Frans Leonardi

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Strategi Memperdaya Petani dalam Upaya Peningkatan Ekonomi Nasional

21 November 2024   13:25 Diperbarui: 21 November 2024   16:31 18
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi Petani dan Hasil Pertaniannya.Pixabay.com/CUONG_ART

Dana Desa: Membangun infrastruktur seperti jalan tani dan saluran irigasi.

Sementara itu, perusahaan-perusahaan swasta mulai menggulirkan program tanggung jawab sosial (CSR) yang fokus pada pertanian. Sebagai contoh, sebuah perusahaan benih di Jawa Timur memberikan pelatihan tentang pemilihan benih unggul dan teknik tanam yang efektif.

Masa Depan Petani adalah Masa Depan Bangsa

Ketika petani diberdayakan, efeknya tidak hanya dirasakan oleh mereka, tetapi juga oleh seluruh masyarakat. Dengan pendapatan yang lebih tinggi, petani bisa menyekolahkan anak-anak mereka ke jenjang yang lebih tinggi, memperbaiki kualitas hidup, dan bahkan berkontribusi pada pembangunan desa.

Di daerah Sleman, misalnya, keberhasilan petani salak pondoh dalam mengelola hasil panen mereka secara kolektif telah membawa perubahan besar. Desa yang dulu sepi kini menjadi tujuan wisata agrowisata, lengkap dengan homestay dan restoran.

Kesimpulan

Memberdayakan petani bukanlah pekerjaan mudah, tetapi hasilnya sangat sepadan. Dengan menghubungkan mereka ke pasar yang lebih luas, memperkenalkan teknologi modern, membangun koperasi, dan memberikan edukasi berkelanjutan, petani dapat menjadi pilar utama dalam pembangunan ekonomi Indonesia.

Masa depan yang cerah untuk pertanian Indonesia ada di tangan kita semua. Dukungan kamu baik sebagai konsumen, pemerintah, maupun pelaku usaha akan membuat perubahan nyata. Ingat, kesejahteraan petani adalah cerminan kemajuan bangsa.

Mari kita bersama-sama memperdaya, bukan mengasihani. Karena petani yang berdaya adalah kunci untuk Indonesia yang lebih makmur.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun