Mohon tunggu...
Frans Leonardi
Frans Leonardi Mohon Tunggu... Akuntan - Freelace Writer

Sebagai seorang introvert, Saya menemukan kekuatan dan kreativitas dalam ketenangan. Menyukai waktu sendirian untuk merenung dan mengeksplorasi ide-ide baru, ia merasa nyaman di balik layar ketimbang di sorotan publik. seorang amatir penulis yang mau menyampaikan pesannya dengan cara yang tenang namun , menjembatani jarak antara pikiran dan perasaan. Salam dari saya Frans Leonardi

Selanjutnya

Tutup

Love Pilihan

Perlunya Deep Talk Antara Suami Istri dalam Mengambil Keputusan

1 November 2024   13:18 Diperbarui: 1 November 2024   13:20 96
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi Deep Talk Suami Istri. Pixabay.com/slaapwijsheid 

Tawaran itu menggoda, tetapi konsekuensinya adalah mereka harus pindah dan meninggalkan lingkungan tempat mereka sekarang dan kebetulan mereka sudah memiliki anak dan tinggal dekat dengan keluarga. Budi merasa pekerjaan ini adalah peluang karier yang tidak boleh disia-siakan, sementara Andini merasa khawatir akan penyesuaian lingkungan dan tinggal jauh  dari keluarga terdekat mereka.

Jika Budi dan Andini hanya berbicara sebatas kelebihan dan kekurangan tawaran tersebut tanpa membahas perasaan mereka yang lebih dalam, mungkin mereka akan terjebak pada perdebatan tanpa kesimpulan. 

Namun, setelah melakukan deep talk, Budi memahami bahwa ketakutan Andini berasal dari kecemasannya tentang lingkungan baru bagi anak dan istrinya. Di sisi lain, Andini mengerti bahwa Budi ingin mencapai karier yang lebih baik untuk masa depan keluarga. Dengan saling berbicara secara mendalam, mereka bisa mempertimbangkan solusi seperti mencoba bekerja secara remote atau mempertimbangkan lokasi yang lebih dekat.

Dari contoh ini, terlihat bahwa deep talk bukan hanya bertujuan mencapai kesepakatan, tetapi juga meraih pemahaman yang mendalam tentang perasaan satu sama lain.

Manfaat yang Dirasakan Pasangan dari Deep Talk

Melakukan deep talk secara rutin memiliki dampak positif yang sangat besar pada hubungan. Pertama, deep talk memungkinkan kamu dan pasangan untuk saling menghargai perspektif masing-masing. Setiap pasangan pasti memiliki pengalaman hidup dan latar belakang yang berbeda, sehingga sudut pandang mereka pun bisa beragam. Dengan mendiskusikan setiap perasaan dan pendapat secara jujur, suami istri akan lebih terbuka dalam menerima gagasan yang mungkin berbeda.

Kedua, deep talk juga membantu pasangan mengenali dan memahami kebutuhan emosional masing-masing. Pernikahan yang harmonis membutuhkan dua orang yang saling mendukung, baik secara fisik maupun emosional. 

Melalui deep talk, kamu bisa mengetahui apa yang benar-benar dibutuhkan pasanganmu. Sebagai contoh, seorang suami mungkin tampak cuek di luar, tetapi sebenarnya ia hanya butuh waktu untuk menyesuaikan diri. Atau seorang istri yang terlihat sangat tegas, padahal sebenarnya ia hanya ingin didengarkan.

Selain itu, deep talk dapat menjadi sumber kekuatan saat menghadapi konflik. Saat kamu dan pasangan sering berkomunikasi secara mendalam, kalian akan lebih mudah menemukan titik temu meski sedang berselisih pendapat. Karena kalian sudah terbiasa mendengar satu sama lain secara lebih empatik, konflik pun akan berakhir dengan lebih damai dan penuh solusi.

Cara Melakukan Deep Talk yang Efektif

Melakukan deep talk tidak selalu mudah, apalagi jika salah satu pasangan belum terbiasa. Agar deep talk dapat berjalan efektif, ciptakan suasana yang nyaman terlebih dahulu. Pilih waktu yang tidak terlalu sibuk atau ketika kalian berdua sedang rileks. Hindari gangguan seperti ponsel atau televisi, sehingga kamu dan pasangan bisa saling memberi perhatian penuh.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Love Selengkapnya
Lihat Love Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun