Berikan informasi tersebut jika kamu yakin bahwa perusahaan tersebut benar-benar sah dan proses seleksi dilakukan melalui jalur yang resmi.
Ketiga, jika kamu diminta untuk mengikuti pelatihan berbayar sebagai syarat diterimanya lamaran, sebaiknya hindari.Â
Perusahaan yang sah biasanya akan menyediakan pelatihan tanpa biaya atau mengadakan program training internal tanpa meminta calon karyawan untuk membayar.Â
Jangan mudah tergiur oleh janji bahwa setelah pelatihan kamu akan langsung diterima bekerja, karena ini adalah salah satu modus yang sering digunakan para penipu.
Selain langkah-langkah preventif, peran pemerintah dan pihak berwenang sangat penting dalam memberantas penipuan loker palsu. Regulasi yang lebih ketat mengenai platform pencarian kerja daring perlu diterapkan agar informasi yang disebarkan lebih terverifikasi.Â
Pihak berwenang juga perlu melakukan edukasi yang lebih luas kepada masyarakat tentang ciri-ciri penipuan loker, serta menyediakan jalur pelaporan yang mudah diakses jika ada yang mencurigai penipuan. Kampanye kesadaran tentang modus penipuan loker bisa menjadi salah satu solusi jangka panjang untuk mengurangi jumlah korban.
Secara umum, pencari kerja juga perlu lebih bijak dalam menghadapi situasi ini. Memiliki kemampuan untuk menyaring informasi dan membedakan mana loker yang sah dan mana yang mencurigakan adalah keterampilan yang sangat dibutuhkan di era digital.Â
Jangan pernah ragu untuk bertanya atau melakukan verifikasi jika ada yang terasa tidak wajar. Percayalah, tidak ada perusahaan yang akan menolak pertanyaanmu jika mereka memang sah dan memiliki niat baik untuk merekrut karyawan baru.
Kesimpulannya
tantangan mencari pekerjaan di zaman sekarang tidak hanya sebatas persaingan di pasar tenaga kerja, tetapi juga harus menghadapi ancaman dari loker palsu yang bertebaran di internet.
 engan kewaspadaan yang tinggi, pengetahuan yang cukup, dan sikap berhati-hati dalam mencari informasi, kamu bisa terhindar dari jerat penipuan ini. Jangan biarkan keputusasaan mencari kerja membuatmu lengah dan mudah tertipu.Â