Mohon tunggu...
Frans Leonardi
Frans Leonardi Mohon Tunggu... Akuntan - Freelace Writer

Sebagai seorang introvert, Saya menemukan kekuatan dan kreativitas dalam ketenangan. Menyukai waktu sendirian untuk merenung dan mengeksplorasi ide-ide baru, ia merasa nyaman di balik layar ketimbang di sorotan publik. seorang amatir penulis yang mau menyampaikan pesannya dengan cara yang tenang namun , menjembatani jarak antara pikiran dan perasaan. Salam dari saya Frans Leonardi

Selanjutnya

Tutup

Foodie Pilihan

Ikan Mas Arsik, Makanan Real Food yang Dijamin Enak dan Sehat

4 Oktober 2024   11:35 Diperbarui: 4 Oktober 2024   11:53 31
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Proses Pengolahan yang Sehat

Salah satu keunggulan lain dari ikan mas arsik adalah proses pengolahannya. Tidak seperti banyak makanan modern yang digoreng dengan minyak berlebih, ikan mas arsik dimasak dengan cara direbus bersama bumbu-bumbu alami. Cara memasak seperti ini jauh lebih sehat karena tidak memerlukan minyak goreng yang dapat meningkatkan kadar lemak jenuh dalam makanan. Proses perebusan juga membantu menjaga kandungan nutrisi dalam ikan dan rempah-rempah tetap utuh, sehingga manfaat kesehatan dari setiap bahan bisa diserap tubuh dengan maksimal.

Selain itu, ikan mas arsik biasanya dimasak dengan tambahan sayuran seperti kacang panjang atau daun ubi. Ini menambah nilai gizi hidangan, karena sayuran tersebut kaya akan serat, vitamin, dan mineral yang dibutuhkan tubuh. Serat dari sayuran membantu melancarkan pencernaan dan mencegah sembelit, sedangkan vitamin dan mineral berperan dalam menjaga fungsi tubuh secara keseluruhan.

Real Food: Kembali ke Alam

Di tengah maraknya makanan cepat saji yang tinggi kalori, gula, dan lemak jenuh, konsep real food semakin diminati. Real food mengacu pada makanan yang diolah dari bahan-bahan alami, tanpa bahan tambahan kimia, pengawet, atau perasa buatan. Makanan ini diolah seminimal mungkin, sehingga kandungan nutrisi alaminya tetap terjaga. Inilah yang membuat ikan mas arsik sangat relevan dengan gaya hidup sehat yang kini mulai digemari masyarakat modern.

Ikan mas arsik menggunakan bahan-bahan segar, seperti ikan mas yang didapat langsung dari perairan dan rempah-rempah alami tanpa tambahan bahan kimia. Tidak ada pengawet atau zat aditif lainnya yang digunakan dalam proses memasaknya. Dengan begitu, kamu bisa yakin bahwa setiap suapan arsik adalah murni dari alam dan baik untuk kesehatan.

Bukti Konkret Manfaat Kesehatan Ikan Mas Arsik

Banyak penelitian yang mendukung manfaat kesehatan dari bahan-bahan yang digunakan dalam ikan mas arsik. Sebagai contoh, sebuah penelitian yang diterbitkan dalam Journal of the American College of Cardiology menunjukkan bahwa asam lemak omega-3 yang ditemukan dalam ikan, seperti ikan mas, dapat mengurangi risiko serangan jantung hingga 50%. Selain itu, penelitian lain yang diterbitkan dalam European Journal of Clinical Nutrition menemukan bahwa konsumsi rempah-rempah seperti kunyit dan bawang putih secara rutin dapat membantu mencegah penyakit kronis seperti kanker dan diabetes.

Ini adalah bukti nyata bahwa makanan tradisional seperti ikan mas arsik memiliki manfaat kesehatan yang signifikan dan telah terbukti secara ilmiah. Mengonsumsi ikan mas arsik secara rutin dapat membantu menjaga kesehatan jantung, mengurangi risiko penyakit kronis, dan meningkatkan sistem kekebalan tubuh.

Simbol Budaya dan Sehat untuk Semua Kalangan

Selain menjadi makanan yang sehat, ikan mas arsik juga memiliki nilai budaya yang tinggi. Hidangan ini merupakan simbol dari kekayaan budaya Batak yang diwariskan dari generasi ke generasi. Di beberapa acara adat Batak, arsik bahkan menjadi hidangan wajib yang melambangkan keberkahan dan kebersamaan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Foodie Selengkapnya
Lihat Foodie Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun