Mohon tunggu...
Frans Leonardi
Frans Leonardi Mohon Tunggu... Akuntan - Freelace Writer

Sebagai seorang introvert, Saya menemukan kekuatan dan kreativitas dalam ketenangan. Menyukai waktu sendirian untuk merenung dan mengeksplorasi ide-ide baru, ia merasa nyaman di balik layar ketimbang di sorotan publik. seorang amatir penulis yang mau menyampaikan pesannya dengan cara yang tenang namun , menjembatani jarak antara pikiran dan perasaan. Salam dari saya Frans Leonardi

Selanjutnya

Tutup

Love Pilihan

Istri Harus Tahu, Suami Juga Ingin Dimengerti

25 September 2024   11:52 Diperbarui: 26 September 2024   11:13 44
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi Komuniasi Suami Istri. Pixabay.com/slaapwijsheid 

Dalam pernikahan, sering kali kita mendengar ungkapan bahwa istri ingin dipahami oleh suami. Namun,para istri pernah tida berfikir kalau suara suami juga penting dan perlu diakui. Suami, meskipun sering kali dianggap sebagai sosok yang kuat dan mandiri, juga memiliki kebutuhan emosional yang tak kalah penting dan sama juga dengan istri dan anak-anak. Mengerti suami adalah bagian integral dari hubungan yang sehat dan harmonis, di mana saling pengertian dapat menciptakan ikatan yang lebih kuat.

Sebuah penelitian yang dilakukan oleh American Psychological Association menunjukkan bahwa komunikasi yang baik dalam hubungan pernikahan dapat meningkatkan keharmonisan kedua belah pihak. Namun, sering kali suami merasa tertekan untuk selalu tampil kuat dan tidak ingin menunjukkan kelemahan mereka. 

Mereka mungkin merasa dan terlabel bahwa mengungkapkan perasaan adalah tanda kelemahan, padahal sebenarnya, menunjukkan kerentanan adalah langkah menuju kedekatan emosional yang lebih dalam. Istri perlu menyadari bahwa suami juga memiliki perasaan yang perlu diungkapkan.

Suami mengalami tekanan dari berbagai arah: pekerjaan, tanggung jawab sebagai kepala keluarga, dan ekspektasi sosial. Mereka berjuang keras untuk memenuhi peran mereka, dan kadang-kadang, tekanan ini dapat membuat mereka merasa terasing. 

Saat pulang ke rumah, mereka menginginkan tempat yang nyaman dan aman di mana mereka bisa menjadi diri mereka sendiri. Di sinilah peran istri sangat penting. Dengan menciptakan suasana rumah yang mendukung dan hangat, istri dapat memberikan dukungan emosional yang sangat dibutuhkan suami.

Komunikasi adalah kunci dalam memahami suami. Pertanyaan sederhana seperti, "Bagaimana harimu?" atau "Apa yang kamu pikirkan tentang pekerjaan?" dapat membuka jalan untuk diskusi yang lebih dalam. Namun, penting untuk diingat bahwa tidak semua suami langsung terbuka. 

Oleh karena itu, istri perlu bersabar dan memberi ruang bagi suami untuk berbagi. Terkadang, mereka mungkin hanya membutuhkan waktu untuk merenung sebelum berbicara. Dengan menunjukkan ketertarikan yang tulus dan perhatian, istri dapat membuat suami merasa lebih nyaman untuk membuka diri.

Mengerti suami juga berarti memahami cara mereka menunjukkan cinta. Banyak suami tidak mengungkapkan kasih sayang dengan kata-kata, tetapi lebih melalui tindakan. Misalnya, mereka mungkin membantu pekerjaan rumah, mengurus anak, atau merencanakan aktivitas bersama sebagai bentuk cinta mereka. Hal ini sering kali diabaikan, dan istri perlu menyadari bahwa tindakan ini adalah cara suami menunjukkan perasaan mereka. Menghargai cara suami berkomunikasi akan membuat mereka merasa dihargai dan dipahami.

Selain itu, memberi ruang untuk hobi atau minat suami juga sangat penting. Setiap individu, termasuk suami, membutuhkan waktu untuk diri sendiri. Ketika suami memiliki kesempatan untuk mengejar hobi mereka, baik itu bermain olahraga, berkumpul dengan teman, atau melakukan kegiatan kreatif, mereka akan merasa lebih bahagia dan puas. 

Ini tidak hanya berdampak positif pada kesehatan mental mereka tetapi juga meningkatkan suasana hati mereka di rumah. Istri perlu memahami bahwa mendukung suami untuk menikmati waktu pribadi adalah salah satu bentuk cinta dan pengertian.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Love Selengkapnya
Lihat Love Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun