Mohon tunggu...
Frannada Ardiansyah
Frannada Ardiansyah Mohon Tunggu... Lainnya - Writer, Traveler, Photographer, Videographer

World Traveler, Writer, and Visual Creator. Capture every adventure in words and pictures. 🌏✒️📷 IG : @frnndaar

Selanjutnya

Tutup

Surabaya

Jalan Tunjungan, Surga UMKM dan Wisata Malam di Surabaya

6 Januari 2024   09:27 Diperbarui: 15 Januari 2024   00:34 362
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Jalan Tunjungan, Dok. Pribadi


SURABAYAJalan Tunjungan atau di kenal juga "Mlaku - Mlaku Nang Tunjungan," telah memberikan manfaat ekonomi yang signifikan bagi pedagang UMKM (Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah) di wilayah ini. Kehidupan malam yang ramai di Jalan Tunjungan telah menjadi berkah bagi para pedagang lokal.

Pelaku UMKM, Nadia sekaligus owner dari kedai Thai Tea mengatakan bahwa dengan adanya Jalan Tunjungan ini sangat membantu para pedagang UMKM

" Sebelumnya dulu jual di dekat rumah aja kayak bukak gerai kecil kalau sekarang di tunjungan perharinya bisa 500.000 kalaupun hari sabtu atau minggu bisa sampai 1.000.000 sih kak. " Pungkas Nadia

Pada Senin malam, puluhan pengunjung berkumpul di sepanjang Jalan Tunjungan, menjadikannya tempat ideal untuk bersantai dan menikmati beragam makanan dan minuman dari pedagang kaki lima, cafe,  hingga restoran mewah. Musik jalanan dan hiburan musik live juga menjadi daya tarik pengunjung.

Nongkrong di Jalan Tunjungan ini menjadi semacam rutinitas bagi banyak warga Surabaya dan pengunjung. Velena Anggraeni  salah satu pengunjung di Jalan tunjungan sangat  menikmati suasana berbagai macam stan jajanan yang menarik perhatian.

" karena disini itu banyak makanan sih, ini kan ramai juga jadi kalau stress kuliah gitu kesini ya refreshing sama jajan -- jajan. Dari harganya menurut aku sedengan aja sih ya engga terlalu mahal ya engga terlalu murah jadi kayak sedengan aja buat anak kuliahan." Ucap Velena

Selain nongkrong, beberapa wisatawan juga memanfaatkan kesempatan untuk berswafoto dan berbelanja di toko-toko di sekitar Jalan Tunjungan yang menjual barang-barang unik, seperti barang antik pusat oleh - oleh , pakaian, dan aksesoris.

Area "Mlaku-mlaku nang Tunjungan" dimulai dari Gedung Siola dan berlanjut hingga sekitar Hotel Majapahit. Di sepanjang jalur pedestrian sisi timur, banyak stan jajanan dan minuman yang menggugah selera pengunjung. Terutama saat menjelajahi Jalan Genteng Besar, terdapat lebih banyak stan jajanan dan warung-warung seafood yang menarik perhatian Sementara itu, restoran dan kedai makanan lebih banyak terletak di jalur pedestrian sisi barat.

Namun, walaupun kegiatan ini memberikan hiburan dan pengalaman yang menyenangkan, perlu diperhatikan agar tetap menjaga ketertiban dan kebersihan di area ini. Pihak berwenang dan pemangku kepentingan setempat diharapkan menjaga dan mengelola perkembangan positif ini untuk kesejahteraan komunitas dan kenyamanan bersama.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Surabaya Selengkapnya
Lihat Surabaya Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun