Mohon tunggu...
Fransiskus Nong Budi
Fransiskus Nong Budi Mohon Tunggu... Penulis - Franceisco Nonk

Budi merupakan seorang penulis dan pencinta Filsafat. Saat ini tinggal di Melbourne, Australia. Ia melakukan sejumlah riset di bidang Filsafat dan Teologi.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Kompromi

14 Desember 2018   13:40 Diperbarui: 14 Desember 2018   13:51 211
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kamulah sumber

Tak berakal di mata orang-orang

Konyol

Tolol

Bebal

Semua yang terburuk

Ada di kamu

Dengan beban pikulanmu

Ke mana kamu dipaksa pergi

Ke sana kamu dipaksa mati

Aku di sini

Aku, kau kira berani

Tidak

Aku, kau aku tinggal

Kau ditinggalku di jalan itu

Kamu sendirian

Sungguh sendiri di tengah keramaian

Kau mungkin tahu

Tahu aku takut

Takut menatapmu

Takut berpandangan

Aku tak mampu menemanimu

Dari kejauhan pun tidak

Tidak sama sekali

Kini aku bilang aku berani

Berani membelamu

Buat apa berani

Berani yang gila

Gila

Aneh di mata orang-orang

Aku dibilang gila

Gila belainmu

Aku dituding karenamu

Aku diejek

Bahan olokan orang

Di mana-mana

Aku hampir tak dapat melangkah

Langkahku berat ditahan kata

Kata-kata mereka menimpa wajahku

Berat

Aku sulit

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun