Bagaimana rasa air danau itu ? “Segar, segar sekali guru ! “ jawab murid tersebut..Tentu saja, karena air danau itu berasal dari mata air diatas gunung dan mengalir ke danau ini..dan sudah pasti air danau ini menghilangkan rasa asin dimulut si murid.
“Terasakah garam yang kau tebar tadi”, Tanya guru itu kepada muridnya “Tidak sama sekali”, jawab sang murid sambil terus meminum air danau tersebut. Sang guru hanya tersenyum melihat muridnya itu dan membiarkan muridnya minum air danau sampai puas.
Setelah murid itu selesai meminum air danau, sang guru berkata “ nak, Segala masalah dalam hidup itu seperti segenggam garam, tidak kurang , tidak lebih, hanya segenggam garam. Banyaknya masalah dan penderitaan yang kau alami di dalam hidup mu itu sudah dikadar oleh Tuhan , tidak berkurang dan tidak bertambah, sesuai untuk mu, seperti segenggam garam itu. Setiap manusia yang lahir di dunia ini , bahkan nabi sekalipun, tidak lepas dari masalah “..
Si murid terdiam mendengarkan… “Tapi nak, rasa ‘ASIN’ yang dialami dari penderitaan itu sangat bergantung dari HATI yang menampungnya. Jadi, supaya tidak merasa menderita , BERHENTILAH JADI GELAS, jadikan hati di dalam dada mu menjadi sebesar DANAU.
“hidup memang butuh keberanian, tapi terlebih lagi ketelitian. Cermatilah langkahmu dan waspadai tindakanmu. Hati- hati saat mencelupkan jari di dalam toples kehidupan, kalau tidak, rasa “PAHIT” yang akan kita dapatkan…
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H