Jakarta - Kepala Divisi Humas Polri, Inspektur Jenderal Polisi Dr. Sandi Nugroho, S.I.K., S.H., M.Hum., menekankan pentingnya peningkatan kualifikasi dan kompetensi yang mumpuni bagi setiap jajaran di institusi kepolisian dalam rangka mengimplementasikan Asta Cita, visi pembangunan yang digagas oleh pemerintah. Irjen Pol Sandi menegaskan bahwa kualifikasi sumber daya manusia yang profesional dan terlatih merupakan elemen kunci untuk mewujudkan pelayanan publik yang lebih baik, adil, dan transparan sesuai dengan agenda pembangunan nasional.
Dalam pertemuan yang digelar di Jakarta, Irjen Pol Sandi menyampaikan bahwa peningkatan kualifikasi bukan sekadar tuntutan profesi, melainkan tanggung jawab moral aparat dalam memberikan pelayanan maksimal kepada masyarakat. "Pemerintah telah merancang Asta Cita sebagai pondasi menuju pembangunan yang berkelanjutan. Ini membutuhkan partisipasi aktif seluruh komponen negara, termasuk Polri, untuk menjaga stabilitas dan ketertiban serta mengupayakan keadilan sosial," ujar Sandi.
Kadivhumas juga menambahkan bahwa upaya ini mencakup pengembangan pelatihan berbasis teknologi dan peningkatan kapasitas individu sesuai dengan tantangan era digital. Program pelatihan yang digelar di berbagai tingkatan diharapkan bisa menambah wawasan dan keahlian personel agar lebih responsif terhadap kebutuhan masyarakat dan dinamis dalam menghadapi isu-isu terkini.
"Dengan meningkatkan kualitas sumber daya manusia yang unggul, Polri dapat lebih proaktif dalam menciptakan lingkungan yang kondusif dan meningkatkan kepercayaan publik terhadap institusi," ungkap Irjen Pol Sandi.
Implementasi Asta Cita yang dijalankan Polri melalui kualifikasi yang mumpuni pada setiap anggotanya diharapkan dapat memberikan dampak positif dan memperkuat sinergi Polri dalam mendukung kebijakan pemerintah di bidang penegakan hukum dan keamanan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
