Is Anime and Tokusatsu just for kids?
[caption caption="FIlm Gokaiger : Flying Ghost Ship. ( SUmber : Google )"][/caption]
Gue 18 tahun sekarang, dan gue tahu di luar sana pasti ada jutaan penggemar anime baik yang lebih tua ataupun lebih muda dari gue, nah artikel ini “terinspirasi” dari kejadian beberapa hari yang lalu, jadi sepupu gue yang udah kuliah mampir ke rumah dan nginep, malam harinya , gue tonton ulang “Kaizoku Sentai Gokaiger : The Flying Ghost Ship” di Laptop gue, sepupu gue itu ngelihat gue lagi nonton dan bilang : “Dasar anak kecil, ngapain sih mahasiswa nonton Robot – Robotan gitu??”, nah daripada gue berantem sama dia, disini gue mau MENGKLARIFIKASI , apakah Anime and Tokusatsu itu Just For Kids?.
First thing First, Anime itu sama aja kayak kartun luar negeri, semua punya yang sering gue sebut sebagai RATING, Rating yang gue maksud disini adalah yang dikeluarkan dari Lembaga Sensor, contohnya dalam Game ada lembaga sensor yang namanya ESRB, disitu mereka bakal ngeluarin yang namanya rating , apa itu rating? Rating adalah istilah untuk menunjuk umur berapa yang “Siap” nonton atau main tanpa bahaya merusak mental, misalnya : kalo seorang Bayi kita kasih main Resident Evil bisa aja si bayi ini jadi phobia dan ketakutan sendiri yang berujung kerusakan mental, makannya ESRB memberi rating R (Restricted), atau di dunia film, film action yang nggak terlalu berdarah bisa aja dapat rating PG-13, sering kan denger PG-13? Ada yang tahu artinya?, PG -13 itu berarti Parental Guide- 13, which means anak dibawah 13 tahun wajib didampingi orang tua kalau mau nonton.
Cuma di Indonesia ini Rating itu sering nggak diperdulikan karena kebanyakan dari kita beli VCD dan DVD Bajakan (sekarang sih download gratis), gue pernah ketemu orang tua yang bilang kalau Film Power Ranger Jepang (Tokusatsu Pak!!!) itu ada adegan yang power ranger pink nya buka baju, anaknya ngelapor ke bapaknya sehingga VCD Power Ranger itu dibuang , ternyata setelah denger ceritanya, si anak minta dibeliin VCD Power Ranger, nah waktu sekolah ibunya Cuma bilang ke yang punya toko vcd bajakan “Bang VCD Power Ranger satu!” dikasihlah VCD itu, dan langsung dibeli aja.
[caption caption="Anime seperti Paradise Kiss juga ditujukan untuk kalangan dewasa."]
Di dalam dunia Anime dan Tokusatsu, hampir semua anime yang dirilis pun melewati sensor (walau nggak seketat di Indonesia) , tetapi ada juga ratingnya , dari hasil rating itu udah ditentukan anime ini buat anak – anak, anime ini buat remaja dan anime ini khusus dewasa, kalau ada yang pernah nonton GANTZ atau MM ! (bukan cokelat tapi anime!) dan my one of my favourite..PARADISE KISS ,itu adalah contoh anime buat dewasa, beda sama Doraemon atau Astro Boy yang bisa menjangkau semua umur, kalau yang khusus anak itu bisa jadi Ninja Hattori atau An Pan-Man.
Berbeda dari pendahulunya (bawah) kamen rider the first (atas)
Jauh lebih dewasa dan gelap dalam penceritaan.
Kedua, Nggak semua jagoan yang berbaju warna-warni itu ditujukan untuk anak – anak, kalau mau lihat contohnya tonton WATCHMEN atau KAMEN RIDER THE FIRST, ceritanya lebih dewasa dan lebih “gelap” dibanding serial tokusatsu biasa, dan hati – hati buat yang punya adik kecil karena ada sub – genre tokusatsu yang gue sebut sebagai SUPER – HENTAI, memang ceritanya seperti serial super sentai biasa (5 jagoan berubah dan berantem lawan monster) tapi ada unsur seksualitasnya, jadi hati – hati kalau lagi streaming, beberapa video di youtube juga ada lhoo..
[caption caption="voltron"]
Voltron punya cerita yang pebih kid-friendly dari gundam
Genre juga nggak menentukan apakah itu anime yang kiddy, teen, atau adult, karena semua balik ke isi ceritanya, untuk perbandingan gue akan pakai genre kesukaan gue : Mecha, dari Mecha gue ambil serial GUNDAM dan Voltron, dari satu genre aja ada show yang buat anak kecil dan ada juga yang buat dewasa, yang buat anak kecil itu Voltron dan yang buat dewasa adalah MOBILE SUIT GUNDAM , Voltron punya cerita yang lebih ceria, ceritanya simpel dan nyaris nggak ada karakter yang mati di dalam show itu kecuali monster, beda dengan Mobile Suit Gundam yang jagoannya Amuro Ray, di dalam pertempuran Gundam udah nyangkut persoalan berat kayak politik, gimana rasanya ketika sahabat kamu mati, kehilangan keluarga dan lain – lain, itu bukan konsumsi anak – anak, dan waktu gue masih umur 6 tahun , gue juga nonton Gundam Wing : Endless Waltz Cuma buat nonton Heero Yui naik ke Gundam Wing Zero dan berantem sama Gundam lain sisanya gue malah nggak ngerti sama sekali.
ini memang bukan anime sih, tapi gue mau nge-share pengalaman beberapa bulan lalu, jadi karena gue dikenal sebagai Film - Enthusiast,gue pernah dimarahin sama satu ibu gara" menurut dia film DEADPOOL itu sadis dan dewasa banget, nggak cocok sebagai film superhero yang fansnya anak - anak dan gue bilang di sosmed bahwa Deadpool itu bagus, nah untuk orang tua gue mau kasih nasihat sedikit, nggak semua yang warna - warni itu ditujukan untuk anak - anak, Deadpool itu juga sebenarnya bukan untuk anak - anak, gue nonton Deadpool itu pas penayangan malam, dan dari iklannya juga nggak ada yang membuat gue berpikiran bahwa film ini untuk anak - anak, teknologi sekarang kan sudah jauh lebih canggih, mayoritas dari kita punya smartphone dan nggak harus nyari info bioskop lewat koran lagi, tonton dulu deh trailernya sebelum ke bioskop biar kalaian punya pengetahuan tentang Tone film, atau gimana film itu ditampilkan, dan kalau udah tahu bukan film anak - anak ya jangan bawa anak anda waktu nonton .
jadi kesimpulannya Anime dan Tokusatsu itu balik ke isi cerita dan rating dari lembaga sensor , nggak semua anime itu buat anak – anak, banyak juga acara tokusatsu yang gue saranin anak – anak nggak boleh nonton karena cerita dan adegan yang kadang kejam dan dewasa, hati –hati ketika menonton dan kalau ada komentar atau kamu berbeda pendapat komentar aja di bawah, thank you so much udah baca artikel gue dan God Bless you all...
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H