Mohon tunggu...
Trader FS88
Trader FS88 Mohon Tunggu... -
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Kami Trader ForexSignal88.Com. Situs Forex Indonesia Tempat Sharing Berita Forex Trading, Analisa Forex, Sinyal Forex Harian Berbahasa Indonesia 100% Gratis, Forex Signal Indonesia.

Selanjutnya

Tutup

Money

Dolar Terus Hantam Rivalnya Meskipun Masih dalam Kisaran Sempit

27 Januari 2017   10:10 Diperbarui: 27 Januari 2017   10:15 162
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Jakarta, 27/01/2017 – Dolar terus menguat terhadap euro dan yen tetapi terbatas pada kisaran yang ketat pada sesi perdagangan Kamis karena investor masih mengkhawatirkan sikap proteksionis Presiden Donald Trump ketimbang janjinya tentang stimulus fiskal.

Janji pemerintahan Trump untuk memangkas regulasi dan mempromosikan proyek-proyek infrastruktur selama minggu pertama di Oval Office sudah membantu mendorong pasar ekuitas ke rekor tertinggi pada hari Rabu dan Dow Jones Industrial Average pun mengukir rekor di atas 20.000 untuk pertama kalinya.

Karena saham naik, investor pun akhirnya membuang posisi mereka di aset yang aman termasuk utang pemerintah, mengirimkan imbal hasil Treasury 10-tahun menjadi 2,54%, penutupan tertinggi sejak 27 Desember.

"Masih belum ada kejelasan tentang apa yang administrasi Trump dapat dan akan lakukan berkaitan dengan stimulus fiskal dan pedagang tampak gamang untuk terus mendorong dolar lebih tinggi," kata Neil Mellor, kepala strategi mata uang di BNY Mellon.

"Dalam jangka pendek, pasar terlalu disibukkan oleh presiden Trump dan pedagang tidak dapat mengambil posisi long (beli) dengan keyakinan tinggi," kata Mellor.

US Dollar Index, ukuran performa dolar terhadap enam rival utama, naik 0,6% di 100,68. WSJ Dollar Index, ukuran performa dolar AS terhadap 16 mata uang, naik 0,7% di 91,46.

EURUSD diperdagangkan pada $1,0670 pada hari Kamis, turun 0,8% dari $1,0757 di akhir Rabu di New York.

Dolar sedang menguat terhadap yen dengan USDJPY bergerak ke ¥114,65, naik 1,3% dari ¥113,19 pada akhir Rabu di New York. Bahkan saat berita ini disusun USDJPY sudah mencapai ¥114,95. Yen juga melemah terhadap euro, dengan mata uang tunggal Eropa ini naik ke ¥122,72, menanjak dari ¥121,76 akhir Rabu. 

Di Tokyo, penurunan yen dan meningkatnya risk appetite juga membantu mendorong saham, mendorong Nikkei Stock Average 1,8% lebih tinggi.

Sementara itu, data inflasi yang lebih tinggi dari perkiraan pada kuartal keempat 2016 mengirim dolar Selandia Baru ke level tertinggi sejak awal November terhadap mata uang AS.

Namun spike itu tidak berlangsung lama. Dolar Selandia Baru yang sempat menyentuh $0,7313 dalam perdagangan Asia selanjutnya bergerak lebih rendah, diperdagangkan pada $0,7237 di New York, turun 0,8% dari $0,7299 pada akhir Rabu di New York.

Pasangan mata uang lainnya, GBPUSD sempat naik ke $1,2675 setelah rilis estimasi pertama dari PDB UK. Ekonomi UK tumbuh pada kecepatan 0,6%, dengan tingkat perubahan (y-o-y) di 2%. Namun peningkatan GBPUSD tidak bertahan lama karena justru menarik minat aksi jual yang menariknya kembali ke bawah sehingga pound berada di $1,2580 per dolar, turun 0,4% dari $1,2633 pada akhir Rabu di New York.

Pound tidak banyak bergerak saat Perdana Menteri UK Theresa May berbicara di House Republicans di Philadelphia pada hari Kamis. May dijadwalkan bertemu dengan Presiden Trump pada hari Jumat ini.

Selain pembicaraan May dengan Trump, sejumlah data dan agenda penting yang akan menjadi bahan bakar pergerakan harga di bursa forex hari ini adalah ECOFIN Meetings dari Eropa, Advance GDP AS, Core Durable Goods Orders AS dan Revised UoM Consumer Sentiment AS.

Sumber berita: ForexSignal88, Marketwatch|Sumber gambar: HD Wallpapers

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun