Mohon tunggu...
Florentina Krisanti
Florentina Krisanti Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Florentina Krisanti lahir di Semarang, 19 Juni 1998. Kuliah di Program Studi Tata Kelola Seni, Pascasarjana Institut Seni Indonesia (ISI) Yogyakarta sejak 2021. Aktif dalam berbagai kegiatan di bidang musik dan literasi. Silakan menyapa lewat email suiginshou.gmbox@gmail.com Instagram dan Medium: @fkrisanti

Selanjutnya

Tutup

Music

Disko Tanah: Semakin Beragam, Semakin Bersaing

20 Mei 2022   18:23 Diperbarui: 20 Mei 2022   18:48 491
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Musik. Sumber ilustrasi: PIXABAY/Free-photos

Semakin banyaknya orang Indonesia yang menikmati disko anah pun membuat musik ini semakin terkenal di luar Indonesia, khususnya Asia Tenggara. Karya Aldo Bz yang berjudul De Yang Gatal Gatal Sa dan versi remix-nya pernah menempati posisi nomor 1 di YouTube wilayah Thailand, Laos, Tiongkok, Kamboja, Filipina, dan Myanmar. 

Video musik Ampun Bang Jago karya Tian Storm dan Ever Slkr pernah menjadi video terpopuler ke-3 di YouTube wilayah Malaysia pada tanggal 15 Desember 2020. Popularitas tersebut juga semakin meningkat dengan adanya momen viral yang terkait. Kita tentu masih ingat ketika lagu Ampun Bang Jago dijadikan musik pengiring senam oleh seorang instruktur dari Myanmar pada bulan Februari 2021.

Disko tanah bisa menjadi viral karena mudah dimanfaatkan dan diakses oleh para content creator. Musisi disko tanah tidak hanya membuat konten yang kreatif, tapi juga cocok dengan selera pasar, sehingga warganet mau menggunakan musik mereka untuk membuat konten. 

Warganet lain pun tertarik dengan konten tersebut dan akhirnya ikut menggunakan musik yang sama untuk membuat konten serupa. Hal seperti ini paling banyak terjadi di TikTok.

Jerry Soer dan Qilan Umara dari agen pemasaran multinasional Collab Asia menuliskan dalam artikelnya bahwa Asia Tenggara termasuk unggul dalam penggunaan konten bentuk pendek (short form content) di seluruh dunia. Konten bentuk pendek adalah konten yang hanya berdurasi 6 detik hingga 3 menit, baik dalam wujud audio maupun video. 

Aplikasi konten bentuk pendek di Asia Tenggara yang paling mendominasi adalah TikTok, Youtube Shorts, dan Instagram Reels. TikTok merupakan aplikasi yang paling populer karena fiturnya yang sederhana tetapi lengkap dan canggih. TikTok juga memiliki For You Page yang berisi konten editorial, challenge, video yang sedang trending, dan pilihan discover untuk memberikan rekomendasi konten pada pengguna. 

Jika konten yang menggunakan disko tanah bisa masuk di For You Page ini, sangat besar kemungkinannya untuk semakin terkenal dan viral di seluruh dunia.

Meski disko tanah begitu populer, bahkan hingga viral ke luar negeri, masih ada banyak hal yang perlu diperhatikan dalam promosinya. Promosi yang dilakukan oleh para musisi disko tanah ini hanya sebatas untuk membuat karyanya viral, tetapi belum sampai memikirkan aspek manajemen dan pemasaran lain, seperti personal branding, pengelolaan konten dan fanbase, dan networking profesional. 

Lagu-lagu disko tanah sangat banyak, tetapi tidak banyak figur musisi disko tanah yang bisa dikenali. Sejauh ini, baru ada beberapa figur yang sudah cukup dikenal seperti Aldo Bz, Tian Storm, dan Ever Slkr.

Musisi Disko Tanah bisa belajar dari para musisi daerah lainnya, terutama yang berasal dari generasi yang sama, misalnya dangdut. Salah satunya adalah Ndarboy Genk, seorang penyanyi dangdut yang viral dengan cover lagu Mendung Tanpo Udan. Dilansir dari situs basis data dan analitik musik Viberate.com, Ndarboy Genk memiliki kinerja media sosial di level fair dan kinerja musik di level good. 

Tian Storm justru memiliki kinerja media sosial dan kinerja musik di level poor. Hal ini bisa dilihat dari statistik pengikut dan interaksi di media sosial dan digital service provider (DSP) yang digunakan. Secara fanbase growth, Ndarboy Genk memiliki 14 ribu pengikut baru di Instagram dan 7,9 ribu pengikut baru di Spotify dalam tiga bulan terakhir. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Music Selengkapnya
Lihat Music Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun