Mohon tunggu...
Florensius Marsudi
Florensius Marsudi Mohon Tunggu... Wiraswasta - Manusia biasa, sedang belajar untuk hidup.

Penyuka humaniora - perenda kata.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

"Tetangga" Ikut Campur Tangan

24 September 2010   04:09 Diperbarui: 26 Juni 2015   13:00 186
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Hidup dalam suatu komunitas, selalu ada hal-hal yang menyenangkan. Namun tak jarang juga ada hal-hal yang membuat hati kita jadi jengkel, merasa tercampuri, susah bergerak. Bahkan lebih parah lagi, terampas kemerdekaan kita de es te.

"Mau kemana?"

"Dengan siapa?"

"Ada urusan apa?"

"Ini harus begini....bukan begitu, harus ini...."  Huh......

Pertanyaan-pertanyaan tersebut sering saya dengar. Dalam banyak hal, saya bisa mengurus sendiri. Kalau terlalu banyak orang lain mencampuri urusan saya, seolah saya  tak punya "gigi" untuk mengigit dan memecahkan  masalah hidup.

Sekarang, tentang campur mencampui urusan rumah tetangga orang, pun negara orang. "Pasti ada udang dibalik batu" ketika AS Minta Otonomi di Papua Ditingkatkan, sederhana cara mikirnya. AS punya kepentingan dalam hal ini, keamanan dan kelangsungan "nafas"nya di negara kita. Semoga desakan AS itu itu bukan "udang yang membalik batu". Tapi sebuah usaha dan berniat baik... ya niat yang baik....

___________________________________________________________
*) Inspirasi: AS Minta Otonomi di Papua Ditingkatkan (KOMPAS, Jumat, 24 September 2010, hlm. 9).

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun