Kontribusi E-Commerce dalam Pertumbuhan Ekonomi di Indonesia

Teknologi serba digital telah mewarnai kehidupan masyarakat Indonesia di berbagai bidang, termasuk budaya, ekonomi, politik, hingga militer dan keamanan. Teknologi dan kehidupan di zaman sekarang bak api dan asap yang tidak dapat dipisahkan. Hal tersebut dikarenakan teknologi mampu menyuguhkan kecanggihan dan kecepatan untuk melakukan berbagai macam hal. Dalam menggerakan ekonomi, teknologi juga memberikan kemudahan dalam kegiatan transaksi di antara masyarakat. Masyarakat kini sudah tidak asing lagi dengan istilah electronic commerce. Pengertian E-commerce: 

• Secara bahasa, e-commerce berasal dari dua suku kata, yaitu e adalah elektronik yang artinya ilmu elektronika, alat elektronik, atau hal yang berhubungan dengan dunia elektronik dan teknologi. Sedangkan commerce artinya perdagangan atau niaga. 
• Menurut Thobing (2021), E-commerce adalah proses mengembangkan, memasarkan, mempertahankan, dan membayar barang atau jasa yang dijual di internet.

Secara garis besar, E-commmerce dapat diartikan sebagai kegiatan transaksi yang dilakukan antara penjual dan pembeli melalui perantara internet. Sebenarnya, e-commerce telah dikembangkan sejak tahun 1996 dengan kemunculan situs sanur sebagai toko buku online pertama. Namun, saat itu e-commerce belum berhasil menyita perhatian masyarakat Indonesia. 

Era digital diisi oleh generasi yang melek teknologi. Semakin meningkat jumlah pengguna internet, semakin banyak platform e-commerce yang dikembangkan. Mengutip databoks (2024), platform e-commerce yang paling banyak dikunjungi sepanjang tahun 2023 secara berurutan adalah Shopee (2,3 miliar kunjungan), Tokopedia (1,2 miliar kunjungan), Lazada (762,4 juta kunjungan), Blibli (337,4 juta kunjungan), dan Bukalapak (168,2 juta kunjungan). Dalam jangka panjang, e-commerce mendorong pertumbuhan ekonomi dengan beberapa manfaat yang dibawa olehnya: 

1. Memberikan Kemudahan Transaksi   

Adanya platform belanja dan transaksi digital semakin mempengaruhi pikiran masyarakat akan kemudahan, kenyamanan, dan daya guna. Kemudahan yang dimaksud melalui e-commerce adalah kemudahan produsen untuk menawarkan produknya kepada konsumen tanpa harus bertatap muka secara langsung. Bagi konsumen, e-commerce membantu mereka mengetahui gambaran detail produk yang akan mereka beli. 

Konsumen juga dimudahkan dengan adanya fitur cashless (non-tunai) maupun Cash On Delivery (bayar di tempat). Bahkan yang terbaru adalah fitur paylater. Artinya, pembayaran juga dapat disesuaikan dengan kondisi. Transaksi keuangan dengan sistem non-tunai mempercepat perputaran uang sehingga dapat mendorong pertumbuhan ekonomi. Peningkatan nominal dan volume transaksi pembayaran non-tunai merupakan gambaran untuk melihat perkembangan perekonomian di Indonesia.

 
2. Membantu Menjangkau Pasar yang Lebih Luas 

E-commerce dapat diakses oleh siapapun, tanpa batasan waktu, usia, jenis kelamin, ras, dan sebagainya. Siapapun dari belahan dunia manapun dapat mengakses e-commerce. Pelaku usaha semakin mudah untuk menargetkan konsumen. Peluang peningkatan transaksi menjadi semakin besar, sehingga dapat menjadi nilai tambah bagi Produk Domestik Bruto (PDB) negara.

 

3. Meningkatkan Daya Saing Antar Pelaku Bisnis 

Perkembangan platform e-commerce membuat para pelaku bisnis semakin gencar menghasilkan produk yang berkualitas, menarik, dan berdaya saing. Namun umumnya persaingan antar pelaku bisnis berjalan sehat. Dengan daya saing yang sehat, lahir produk-produk unggul yang pada akhirnya mampu bersaing di ruang lingkup yang lebih luas. 

4. Menjadi Alat untuk Berkomunikasi 

Dengan segala ragam fiturnya, e-commerce membantu produsen dan konsumen untuk terhubung secara langsung mengkomunikasikan perihal barang atau jasa yang ditawarkan. Konsumen akan lebih yakin dan tidak merasa dirugikan jika mereka kepercayaan terhadap produsen terbangun melalui komunikasi tersebut. 

Dengan memberikan kemudahan transaksi, membantu memperluas jangkauan pasar, meningkatkan daya saing yang sehat antar perlaku bisnis, dan menjadi alat komunikasi, e-commerce dapat mendukung peningkatan atau pertumbuhan ekonomi suatu negara. Inilah yang kemudian menjadi alasan penting mengapa e-commerce mesti terus berkembang di Indonesia. 

Di tahun 2023, e-commerce tercatat oleh Google, Temasek, dan Bain & Company sebagai sektor yang paling banyak berkontribusi pada peningkatan ekonomi digital di Indonesia.