Di bawah langit biru yang terbentang luas,Â
Rakyat jelata berjalan dengan langkahnya yang pasti.Â
Mereka yang tak dikenal oleh sejarah besar,Â
Namun hidup dalam kisah kehidupan yang penuh makna.
Di kampung kecil, di tepi sungai yang tenang,
 Mereka berbagi tawa dan beban hidup yang sederhana.
 Pekerja keras yang mencari rezeki di ladang,Â
Dengan matahari sebagai saksi setiap langkahnya.
Berkumpul di warung kopi yang sederhana,
 Rakyat jelata bercerita tentang kehidupan sehari-hari.Â
Cerita tentang cinta yang tumbuh diantara hiruk-pikuk,Â
Dan impian yang terbang tinggi di malam yang gelap.
Mereka adalah pahlawan tanpa tanda jasa,Â
Tidak dikenal oleh dunia, namun begitu berharga.Â
Dalam keheningan malam atau gemuruh hujan,
 Mereka tetap tegar mengarungi liku-liku kehidupan.
Rakyat jelata, hati kalian adalah puisi yang hidup,
 Dalam kesederhanaan kalian, terukir keindahan yang abadi.
 Meski tak bersorak di panggung gemerlap,Â
Kehidupan kalian adalah tanda keberanian sejati.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H